Berita Nasional Terkini
Bukan Takut, Ini Kekhawatiran Wakapolda Bila Layani Tantangan Perang dari KKB, Ada yang Diuntungkan
Setelah menyebabkan dua prajurit TNI gugur dan seorang warga sipil tewas, kali ini mereka menantang TNI dan Polri untuk perang secara terbuka.
TRIBUNKALTIM.CO - Wakapolda Papua Brigjen Matius Fakhiri memberikan respons seputar kelompok kriminal bersenjata ( KKB) di Kabupaten Intan Jaya yang menantang TNI dan Polri perang terbuka.
Belakangan ini, aksi KKB di Kabupaten Intan Jaya, Papua, semakin berani.
Setelah sebelumnya menyebabkan dua prajurit TNI gugur dan seorang warga sipil tewas, kali ini mereka menantang TNI dan Polri untuk perang secara terbuka.
Menurut Brigjen Matius Fakhiri, tantangan atau upaya provokasi yang dilakukan KKB tersebut disampaikan melalui selebaran yang beredar di Intan Jaya.
Baca juga: Makin Berani, KKB Papua Terang-Terangan Tantang TNI & Polri Perang, Respon Polda Papua Mengejutkan
Baca juga: NEWS VIDEO Pratu Roy Gugur Ditembak KKB Usai Salat Subuh, Nyawa Pratu Dedi Hamdani Juga TakTertolong
Namun demikian, pihaknya tidak ingin terpancing.
Adapun, upaya provokasi itu sudah berulang kali dilakukan KKB.
Terutama saat eskalasi sedang tinggi.
"Ini biasanya terjadi saat eskalasi sedang tinggi," kata dia di Jayapura, Selasa (2/2/2021).
TNI-Polri tidak takut
Menanggapi tantangan perang terbuka dari KKB tersebut, Matius menegaskan jika aparat keamanan dari TNI-Polri tidak pernah takut.
Hanya saja, pihaknya tidak ingin masyarakat sipil banyak yang menjadi korban akibat terpancing dengan provokasi yang mereka lakukan.
"Saya pastikan kalau ajak perang TNI-Polri tidak takut, kita akan hadapi. Cuma kan kita tidak mau ada dampak lain yang akan timbul bila kita mengambil langkah tegas dan terukur yang nantinya bisa dipolitisasi dipelintir oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang ingin suasana di Papua ini selalu kisruh," kata Matius.
Baca juga: Usai Bakar Pesawat, KKB Papua Rancang Aksi Mogok Sipil Nasional,Catat Instruksi Anak Buah Idham Azis