News Video
NEWS VIDEO Menumpuk, Donasi untuk Korban Banjir di Jember Malah Jadi Sampah Baju Bekas
Pakaian layak pakai untuk korban terdampak banjir menumpuk. Sementara itu warga diinformasikan tidak lagi membutuhkan bantuan berupa pakaian tersebut.
TRIBUNKALTIM.CO - Donasi pakaian untuk warga yang terdampak banjir akibat luapan Sungai Bedadung yang membuat banjir bandang pada 29 Januari 2021 lalu rupanya menimbulkan persoalan baru.
Pakaian layak pakai untuk korban terdampak banjir yang harusnya diberikan pun menumpuk.
Sementara itu warga diinformasikan tidak lagi membutuhkan bantuan berupa pakaian tersebut.
• NEWS VIDEO Tak Ada Tamu karena Pandemi, Hotel Bintang 5 Banting Setir Jualan Nasi Bungkus
Dilansir Surya.co.id, ketika banjir bandang melanda, warga diketahui memang membutuhkan pakaian layak pakai.
Lantaran saat banjir menerjang pada Jumat (29/1/2021) malam, beberapa barang milik warga hanyut ikut terbawa arus termasuk pakaian.
Namun, karena banyaknya bantuan berupa pakaian, membuat bantuan tersebut menumpuk di sejumlah posko penangan banjir Sungai Bedadung tersebut.
• NEWS VIDEO BNN Amankan Satu Truk Berisi Ganja Seberat 450 Kg di Parung Bogor
Seperti di Kantor Kelurahan Kepatihan Kecamatan Kaliwates, maupun di posko kecil yang berdekatan dengan lingkungan terdampak, donasi pakaian pun menumpuk.
Pakaian yang terlanjur sudah masuk ke posko penanganan banjir, tidak mungkin ditolak.
Di sisi lain, kebutuhan warga akan pakaian sudah tercukupi. Di sisi lain pula, tidak mungkin pakaian itu dibuang.
• NEWS VIDEO Video Detik-detik Gulungan Lahar Dingin Gunung Semeru Seret Mobil
Beberapa komunitas, seperti komunitas Bank Klambi Sobung Sarka yang berada di Jl Letjen S Parman mau tidak mau harus menampung limpahan baju tersebut.
"Kalau dibuang akan jadi masalah lagi, akan jadi sampah. Harus diakui, kadang kala saat bencana begini, jadi ajang membuang baju bagi sebagian orang, atau membersihkan lemari," ujar Nurul Hidayah, pengelola Bank KLambi Sobung Sarka kepada SURYA.CO.ID.
Untuk menangani masalah penumpukan sampah baju, Bank Klambi melakukan beberapa upaya pencegahan, Yakni baju yang diterima dipilah.
• NEWS VIDEO Mobil Terbakar saat Terobos Banjir di Majalengka, Nekat Terobos hingga Meledak
Baju yang layak pakai akan disumbangkan kepada warga, termasuk warga terdampak bencana.
Sedangkan, pakaian yang tidak layak akan didaur ulang.(*)
IKUTI >> News Video
Editor: Wahyu Triono
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Saat Donasi Pakaian Bekas untuk Korban Banjir di Jember Malah Menjadi Masalah Baru, https://surabaya.tribunnews.com/2021/02/09/saat-donasi-pakaian-bekas-untuk-korban-banjir-di-jember-malah-menjadi-masalah-baru?page=all