Proyek Inter Milan Gagal Total, Gelar Liga Italia Jadi Satu-satunya Penyelamat Antonio Conte

TRIBUNKALTIM.CO - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, dalam tekanan besar usai kegagalan disejumlah kompetisi yang diikuti Nerazzurri -julukan Inter Milan-

Terbaru, Inter Milan tersingkir dari perebutan gelar juara Coppa Italia, setelah di semifinal disingkirkan Juventus.

Kegagalan itu membuat Conte benar-benar berada di ujung tanduk.

Satu-satunya harapan Antonio Conte di Inter Milan, yakni dengan memenangkan gelar Liga Italia Serie A atau Scudetto.

Namun, meraih Scudetto bukan perkara mudah, saat ini AC Milan masih kokoh di puncak klasemen Serie A, sedangkan posisi Inter Milan di posisi kedua rawan tergusur oleh Juventus. 

Kondisi itu membuat mantan kiper Juventus era akhir 1990an, Michelangelo Rampulla angkat bicara.

• Transfer Liga Italia, Ogah Jadi Pelapis Calhanoglu, Rekan Senegara Messi Tolak Tawaran AC Milan

• BOCOR! Logo Baru Klub Liga Italia Inter Milan, Lebih Simple Tersisa 2 Huruf yang Bisa Berarti Saya

Menurut pria yang pernah membela panji Juventus di tahun 1992 hingga 2002 itu, menyebut proyek Inter Milan bersama Antonio Conte gagal total jika musim ini tak bisa mempersembahkan gelar.

Dengan Inter Milan yang saat ini tersisa satu kompetisi yang mereka ikuti, seharusnya kesebelasan asal Milano dinilai lebih fokus untuk bisa bersaing dalam perebutan gelar.

Sebagaiman yang diketahui, armada tempur Antonio Conte itu telah tercoret dari dua kompetisi sekaligus, yakni Liga Champions dan Coppa Italia.

Laju Romelu Lukaku cs terhenti di fase grup Liga Champions setelah mereka hanya mampu duduk di posisi paling buncit.