News Video
NEWS VIDEO Lazio Mampu Putus Dominasi Juventus dan Kejutkan AC Milan
Lazio dinilai memiliki kemiripan dengan juara bertahan Liga Inggris, Liverpool. Bahkan, Lazio berpotensi mengikuti jejak langkah Liverpool
Mengutip dari laman Sempre Inter, Conte mulai mempertanyakan kesiapan dan kualitas dari Lautaro martinez untuk menghadapi setiap laga-laga besar.
Meski sang pemain kini sudah mencatatkan dua digit sumbangan gol, tetapi itu boleh diibarartkan terasa hambar.
Pasalnya Lautaro Martinez mencetak mayoritas golnya ke gawang tim-tim yang di atas kertas dapat dikalahkan oleh Inter Milan.
Hingga lebih dari setengah musim Liga Italia, mantan penyerang dari Racing Club ini sudah mencetak 10 gol.
Rincian dari kesepuluh gol Lautaro Martinez adalah satu gol saat berjumpa Fiorentina dan Hellas Verona.
Saat bentrok dengan Benevento, ia berhasil menceploskan dua gol.
Rekan senegara Lionel Messi ini juga sukses mencetak hattrick atau tiga gol dalam satu laga kala berjumpa Crotone.
Deretan tim-tim itu termasuk di luar penghuni posisi big seven atau tujuh besar klasemen.
Masih mengutip dari sumber yang sama, Lautaro Martinez hanya mencetak dua gol kala berjumpa tim-tim yang menghuni peringkat tujuh besar.
Dua gol striker 23 tahun dicetak masing-masing kala bentrok dengan Atalanta dan Lazio.
Saat Inter berjumpa tim-tim yang lebih mapan seperti Juventus, AC Milan atau AS Roma, Lautaro cenderung menghilang.
Bak ditelan bumi, Romelu Lukaku yang biasanya dipasangkan dengannya terpaksa harus banting tulang lebih keras di lini depan Nerazzurri.
Hal itulah yang ingin Antonio Conte buang dari diri seorang Lautaro Martinez.
"Conte tidak puas dengan performanya kala berjumpa tim besar," ungkap Mario Sconcerti.
"Ia ingin melihat Lautaro mencetak lebih banyak gol dalam laga menghadapi tim besar Liga Italia."