NEWS VIDEO Basarnas Samarinda Lakukan Pencarian Korban Tercebur di Sungai Mahakam

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Ardian (62) pria yang diduga tercebur di perairan Sungai Mahakam kemarin (15/2/2021) di kawasan Dermaga Pasar Pagi, Jalan Gajah Mada, Kelurahan Pasar Pagi, Kecamatan Samarinda Kota, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, kembali dicari.

Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda yang menerima laporan juga menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP). 

Bersamaan dengan hari terakhir pencarian satu korban tenggelam kapal klotok yang hingga kini juga belum ditemukan, atasnama Marwan.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kelas A Balikpapan Badan SAR Nasional (Basarnas) Kaltim-Kaltara (Kaltimtara) Melkianus Kotta, melalui Koordinator Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda, Riqi Effendi mengatakan pihaknya berupaya mencari Ardian yang diduga tercebur dan tenggelam di sekitar speed boat miliknya.

Baca juga: Data Pasien Covid-19 tak Valid, Walikota Balikpapan Rizal: KTP Klandasan, Tinggal di Kampung Baru

Baca juga: Tingkat Kesembuhan Kaltim Lebih Tinggi daripada yang Terjangkit Covid-19, Gubernur: Tetap Waspada

Terlihat sandal disekitar lokasi diduga tercebur dan tenggelam.

"Selamat sore, dapat kami informasikan dari lokasi diduga korban terjatuh (dan tenggelam) atas nama Ardian di dermaga Pasar Pagi, untuk hal ini tim SAR gabungan, melakukan penyelaman, dari Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda melakukan penyelaman yang diduga korban tersebut terjatuh," jelasnya ditemui, Selasa (16/1/2021). 

"Dan tidak ada yang melihat langsung terjatuhnya korban," sambungnya.

Hasil penyelaman yang dilakukan pihaknya masih belum membuahkan hasil.

Kendala dari penyelaman dikatakan Riqi Effendi banyaknya rintangan serta jarak pandang yang tak terlihat didasar perairan Sungai Mahakam.

Baca juga: BREAKING NEWS Bupati Paser Yusriansyah Syarkawi Meninggal Dunia, Hasil PCR Belum Keluar

Baca juga: Laka Tunggal Terjadi Lagi, Seorang Pengemudi di Balikpapan Tewas Sebelum Sempat Dilarikan ke RS

Ada 3 orang yang melakukan penyelaman.