Kasus Positif Covid-19 Turun dan Angka Sembuh Meningkat di Kutim, Status 3 Kecamatan Jadi Zona Hijau

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA- Pasien Covid-19 yang telah berhasil sembuh di Kabupaten Kutai Timur semakin tinggi, dengan penambahan 43 orang.

Kini totalnya mencapai 6.049 jiwa.

Melalui penambahan itu, 3 kecamatan di Kutim, yakni Kongbeng, Busang, dan Rantau Pulung menjadi zona hijau.

Baca juga: Gubernur Kaltim Isran Noor Sebut Kukar, Kutim dan Mahulu Berpotensi Karhutla, Ini Alasannya

Baca juga: Ingin Memancing, Seorang Pemuda di Samarinda Tiba-tiba Lompat ke Sungai Mahakam, Sempat Minta Tolong

Berdasarkan laman Surveillance Dinas Kesehatan Kutai Timur pada Senin (22/02/2021) malam, 43 orang tersebut berasal dari berbagai wilayah di Kutim, yakni Puskesmas Teluk Lingga 17 orang, Puskesmas Sangkulirang 11 orang, Puskesmas Sangatta Selatan 6 orang, Puskesmas Kaubun 4 orang, Puskesmas Sangatta Utara 2 orang, Puskesmas Muara Wahau 1 sebanyak 2 orang dan Puskesmas Muara Ancalong 1 orang.

Selain itu, terdapat penambahan 15 orang yang terpapar Covid-19, terdiri 15 orang sedang dirawat dan satu penambahan kasus meninggal dunia dari seorang pria berusia 52 tahun yang berprofesi wiraswasta, Selasa (23/2/2021).

Keseluruhan kasus Covid-19 di Kutim saat ini menyentuh angka 6.608 kasus, terdiri dari 6.049 pasien berhasil sembuh, sedang dirawat 466 orang, dan meninggal dunia sebanyak 93 orang.

"Alhamdulillah angkanya menurun, apakah karena kebijakan pembatasan-pembatasan kemarin atau vaksin belum tahu. Semoga semakin hari semakin menurun dan kita bisa ke zona kuning, hijau ya," ucap Kepala Dinas Kesehatan Kutim dr Bahrani Hasanal.

Baca juga: Kebakaran Terjadi Lagi, Sebuah Mess Perusahaan di Balikpapan Dilalap Jago Merah

Baca juga: PDAM Balikpapan Tidak Mengalir, Pipa IPAM Damai Stop Produksi 45 Persen, Berikut Daerah Terdampak

Angka sembuh tiap harinya bertambah banyak.

Seringkali penambahan sembuh lebih besar dibanding yang terpapar Covid-19.

Dokter yang bertugas di rumah karantina Kutim, dr Mikael P. Pallulungan juga kian berusaha dalam mempercepat pemulihan pasien yang bergejala ringan, salah satunya dengan senam dan berjemur.

"Senam atau berjemur dilakukan masing-masing satu jam, pagi dan sore," ucap dr Mikael P. Pallulungan.

Penulis: Dini Anggita | Editor: Rahmad Taufiq