Berita Nasional Terkini
Enam Tuntutan Angkatan Muda Partai Demokrat, Sebut AHY Gunakan Cara Otoriter
Enam tuntutan angkatan muda Partai Demokrat, sebut AHY otoriter, rusak kesolidan hingga tak humanis.
TRIBUNKALTIM.CO - Kisruh partai Demokrat memulai babak baru.
Isu Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat kian berhembus.
Kali ini disampaikan Angkatan Muda Partai Demokrat.
Mereka menilai kepemimpinan AHY gagal.
Kesan otoriter, yang kemjudian merusak kesolidan hingga rasa kemanusiaan diungkapkan para kader muda Partai Demokrat.
Baca juga: Baru Ditangkap Nurdin Abdullah Isunya Dilepas, KPK Tak Diam Pastikan Gubernur Sulsel Masih Diperiksa
Angkatan Muda Demokrat (AMD) menyebut keberadaan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengganggu kekompakan Partai Demokrat. Karena itu, mereka mendukung kongres luar biasa (KLB) untuk menurunkan AHY.
Ketua Umum AMD Boyke Nivrizone menyangkal KLB sebagai bentuk kudeta dalam konferensi pers di Jakarta Selatan, Sabtu (27/2/2021).
"Ini bukan gerakan kudeta, ini gerakan konstitusi yang dilakukan.
Tapi terburu terhakimi bahwa ini kudeta. Karena itu, ada baiknya langkah ini kita ambil. Ini adalah organisasi, langkah hukum yang diatur undang-undang kepartaian yaitu gerakan kongres luar biasa (KLB) yang secara konstitusi jelas, tegas, dan sah secara hukum," kata Boyke.
Menurut Boyke, KLB sudah sesuai konstitusi negara dan konstitusi Partai Demokrat. Ia mencontohkan, KLB yang memberhentikan Anas Urbaningrum juga sah secara hukum.
berita nasional terkini
Partai Demokrat
Demokrat
Kudeta Demokrat
Drama Kudeta Demokrat
Agus Harimurti Yudhoyono
AHY
Angkatan Muda Partai Demokrat
KLB Partai Demokrat
tribunkaltim
Muhammad Fachri Ramadhani
Kursi Ketua Umum PKB Terancam, Arus Bawah Serukan MLB, Dua Nama Dimunculkan, Cak Imin dalam Masalah |
![]() |
---|
Jokowi Diprediksi Pilih Kalangan Milenial Sebagai Menteri Barunya, Ali Ngabalin Bocorkan 2 Nama |
![]() |
---|
Wakapolsek Digerebek Bareng Istri Orang di Dalam Rumah, Sembunyi di Kamar Mandi saat Warga Datang |
![]() |
---|
Prabowo Bentuk Satuan Khusus, Terdiri dari Pasukan Terlatih Digembleng Kopassus, Kini Menuai Polemik |
![]() |
---|
Kontroversi Vaksin Nusantara di RSPAD, Sikap Tegas KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa Dibutuhkan |
![]() |
---|