News Video
NEWS VIDEO Kudeta di Myanmar, PBB: 149 Tewas, 37 Jurnalis Ditangkap, 5 Kantor Berita Ditarik Izinnya
pasukan keamanan terus secara sewenang-wenang menangkap dan menahan orang-orang di seluruh negeri, dengan setidaknya 2.084 orang saat ini ditahan.
Sebagian besar negara telah gempar sejak pemimpin sipil yang digulingkan militer Aung San Suu Kyi ditangkap dan ditahan bulan lalu, dengan ratusan ribu orang turun ke jalan untuk menuntut kembali ke demokrasi.
Baca juga: NEWS VIDEO Sorotan Media Asing terhadap Indonesia, Jadi Sasaran Baru Amuk Massa Anti-Kudeta Myanmar
Shamdasani menyuarakan keprihatinan bahwa Badan HAM PBB menghadapi kesulitan yang meningkat mengkonfirmasi informasi di lapangan, menunjuk pada pengenaan aturan darurat militer di berbagai kota di dan sekitar Yangon dan Mandalay.
Selain itu, banyak lingkungan kelas pekerja di mana orang-orang telah terbunuh telah terputus akses komunikasi yang dilakukan negara.
“Tindakan keras yang dramatis terhadap media di negara itu juga mempersulit mendapatkan informasi,” katanya.
Dia menyebut setidaknya 37 jurnalis telah ditangkap, sementara lima kantor berita utama di Myanmar telah digerebek dan ditarik izinnya.
Baca juga: NEWS VIDEO Ricuh, Pedemo Anti-Kudeta Militer Ditembaki Polisi Myanmar Selama Berjam-jam
Kantor HAM PBB mengatakan korban tewas telah meningkat tajam dalam beberapa hari terakhir, 11 kematian pada hari Senin, 39 pada hari Minggu dan 18 pada hari Sabtu lalu.( Tribunnews.com | AFP/Channel News Asia)
Berita Tentang Kudeta di Myanmar
IKUTI >> News Video
Editor: Ardians
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PBB: 149 Orang Tewas, Ratusan Hilang dalam Kerusuhan Myanmar, https://www.tribunnews.com/internasional/2021/03/17/pbb-149-orang-tewas-ratusan-hilang-dalam-kerusuhan-myanmar?page=2.