Berita Balikpapan Terkini
KPU Balikpapan Siap Sambut Pemilu 2024, akan Laksanakan Riset Evaluasi Masalah
Kendati Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 masih jauh, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan sudah melakukan berbagai persiapan.
Penulis: Heriani AM |
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Kendati Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 masih jauh, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan sudah melakukan berbagai persiapan.
"Usulan KPU, kita minta 30 bulan sebelum hari H (Pilkada), tahapan sudah di mulai. Maka bulan September 2021 itu kita sudah melaksanakan tahapan. Merencanakan anggaran, menyusun regulasi, dan tahapan lain," jelas Ketua KPU Balikpapan, Noor Thoha, Sabtu (20/3/2021).
Pasalnya dalam tahapan Pemilu, Noor Thoha mengatakan, diperlukan adanya verifikasi partai politik (Parpol), dan tahapan lainnya yang lebih kompleks dari Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Baca juga: KPU Balikpapan Mutakhirkan Data Pilkada 2020, Persiapan untuk Pemilu 2024
Baca juga: Termuda dari Balikpapan, Zaki Fauzan Rabbani Siswa SMA Al Auliya, Terpilih Peserta IYS 2021 di Turki
Selain itu, lanjutnya, pihaknya akan mengadakan penelitian.
"Karena suratnya juga baru datang, KPU diminta melakukan riset terkait upaya memaksimalkan pelaksanaan Pemilu 2024 berdasarkan pengalaman kemarin. Evaluasi dari peristiwa Pemilu 2019, Pilkada 2020," ujarnya.
Ini untuk memitigasi hal atau peristiwa yang sudah terjadi, agar tak terulang lagi, sebagai contoh, masih banyaknya surat suara tidak sah.
Baca juga: Malam Ini di Sebuah Ruko Balikpapan Permai Ramai, Warga Temukan Pria Lanjut Usia Sekarat
Baca juga: Pegawai KPP Pratama Balikpapan Disekap Lalu Dirampok, Pelaku Diduga Penjaga Kos-kosan
Maka itu, pihaknya akan mempelajari dan melakukan riset.
"Bagaimana sebab partisipasi tidak optimal, contohnya. Tentu saja kita akan libatkan banyak pihak. Kita lagi upaya mengadakan pengusulan anggaran ke pemerintah daerah. Dalam rangka optimalisasi anggaran yang sudah ada sebelum dikembalikan," ucapnya.
Gelar Pemutakhiran DPK, Noor Thoha Sebut Tak Pengaruhi Hasil Pilkada 2020
Diberitakan sebelumnya, agenda pemilihan kepala daerah di Kota Balikpapan yang terakhir sudah selesai.
Sementara pesta demokrasi juga masih jauh, namun bukan berarti Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat bersantai.
Selama enam hari ke depan, terus melakukan pengawasan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan (DPK).
Ketua KPU Balikpapan Noor Thoha mengemukakan, bentuk pengawasan tersebut adalah amanat dari sesuai amanat UU No 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
Kendati demikian, ucap Noor Thoha, pembukaan kotak tersegel ini, tidak akan mempengaruhi hasil kemarin.
"Hasil Pilkada sudah ditutup, pemenangnya sudah ditetapkan," ujar Noor Thoha, Sabtu (20/3/2021).