Virus Corona di Balikpapan
30 Persen Guru Divaksin, Balikpapan Optimistis Bisa Gelar Sekolah Tatap Muka
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 terhadap guru di Balikpapan sudah mencakup sekitar 30 persen dari target yang diharapkan.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Samir Paturusi
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 terhadap guru di Balikpapan sudah mencakup sekitar 30 persen dari target yang diharapkan.
Prosentase tersebut menyusul data 2.100 tenaga pengajar dari tingkat PAUD hingga SMA yang mengikuti kegiatan vaksinasi.
Rincinya, 2.100 tenaga pengajar terdiri dari 1.860 guru di bawah Dinas Pendidikan, 100 guru di bawah Kemenag, dan 150 dosen.
Baca juga: Staf PNS dan Non PNS yang Bekerja di Kantor Gubernur Kaltim Ikut Vaksinasi Covid-19
Baca juga: Calon Jamaah Haji Tarakan Wajib Vaksinasi Covid-19, Kadinkes Umumkan Pelaksanaan Suntiknya
Sementara, total jumah guru yang ada di Kota Balikpapan dari tingkat PAUD hingga SMA sederajat, ada 7.000.
"Kalau dikalkulasikan dengan pemberian vaksin massal yang lalu baru sekira 2.600 guru atau 30 persennya," kata Kepala Dinas Pendidikan Balikpapan, Muhaimin.
Kegiatan vaksinasi ini merupakan tindaklanjut dari rencana persiapan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar.
Baca juga: Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Tarakan Kembali Gelar Vaksinasi Massal
Yang rencananya dilakukan secara tatap muka di sejumlah sekolah di Kota Balikpapan pada Juli 2021 mendatang.
“Sekolah tatap muka kita pastikan akan dilaksanakan bulan Juli. Apabila semua guru sudah divaksin dan perkembangan sudah melandai,” tambahnya.
Muhaimin menambahkan, pelaksanaan vaksinasi saat ini diprioritaskan kepada tenaga pengajar yang usianya di atas 50 tahun.
Adapun targetnya sebelum kegiatan belajar mengajar secara tatap muka dimulai, semua guru sudah divaksinasi.
Sementara itu Walikota Balikpapan Rizal Effendi menyinggung, terkait pelaksanaan pembelajaran tatap muka.
Piaknya saat ini tengah mengkaji sejumlah aturan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan itu bersama Dinas Pendidikan.
Baca juga: Vaksinasi Guru Dikebut, Walikota Rizal Effendi Susun Kebijakan PTM di Balikpapan
“Karena Juli kan sudah tatap muka. Nanti kita akan lihat semuanya. Kita susun SOP-nya bersama Dinas Pendidikan,” ucapnya.
Menurut Rizal, pelaksanaan vaksin yang saat ini menyasar guru, lantaran vaksin Covid-19 hanya dapat diberikan untuk usia 18 tahun ke atas.
“Vaksin masih terbatas. Sehingga kita sasar untuk guru berusia di atas 50 tahun dulu. Semoga 2.000 orang bisa terlaksana,” tandasnya. (*)
