News Video
NEWS VIDEO Pemerintah Keluarkan Dana Rp2,6 Miliar untuk Korban Banjir Bandang di NTT
Pemerintah memberikan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia akibat diterjang banjir bandang di Provinsi NTT, Senin (5/4/2021).
TRIBUNKALTIM.CO - Pemerintah memberikan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia akibat diterjang banjir bandang di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (5/4/2021).
Kementerian Sosial menggelontorkan dana sebesar Rp2,6 miliar untuk korban bencana alam di NTT.
Menteri Sosial Tri Rismaharini memberikan santunan sebesar Rp15 juta untuk masing-masing korban.
Dikutip Tribunnews.com, Risma mengungkapkan pemerintah akan memberikan santunan untuk korban bencana di NTT.
Baca juga: NEWS VIDEO Jokowi Minta Evakuasi & Penanganan Korban Bencana Alam di NTT Dilakukan Secepat Mungkin
Untuk korban yang mengalami luka-luka mendapatkan santunan sebesar Rp5 juta.
Risma mengungkapkan, pihaknya kini tengah mendata korban meninggal dan mengalami luka-luka akibat banjir tersebut.
Hingga Selasa (6/4/2021), korban meninggal tercatat sebanyak 81 orang.
Sementara itu korban yang hilang akibat banjir bandang NTT sebanyak 103 orang.
Risma mengatakan Kemensos sudah menyerahkan bantuan ke lokasi pengungsian. Namun, pemberian bantuan mengalami kendala.
Baca juga: Apa Itu Siklon Seroja? Penyebab Cuaca Ekstrem di NTT yang Timbulkan Bencana, Update Kondisi Terkini
Pengiriman logistik ke beberapa daerah di sejumlah lokasi mengalami kendala karena cuaca yang buruk.
"Kita sudah kirim tenda ke Adonara, Lembata, Bima dan Pulau Alor, kami komunikasi dengan DPRD Kabupaten Alor untuk bantuan dipenuhi dari setempat," ujar Risma.
Risma menuturkan, pihaknya akan mengirimkan bantuan lainnya berupa makanan, tenda, kasur, selimut, dan pakaian ke Sumba Timur.
"Diperkirakan bantuan kami yang malam ini gerak dari Maumere ke Adonara kemudian kami juga berikan bantuan ini kita siapkan ke Ende," ucap Risma.
Baca juga: UPDATE TERBARU Banjir Bandang Flores Timur 5 Jembatan Putus, Lengkap Peringatan Dini BMKG Cuaca NTT
Risma juga telah mengunjungi Pulau Adonara yang terdampak banjir di Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (6/4/2021) pagi.
Kehadiran Mensos Risma di sana untuk memastikan ketersediaan logistik dan kebutuhan dasar pada pengungsi.
"Sebagaimana arahan Bapak Presiden, saya hadir untuk memastikan ketersediaan logistik, dan kebutuhan dasar para pengungsi. Saya harus memastikan bahwa mereka semua mendapat makanan,” kata Risma melalui keterangan tertulis, Selasa (6/4/2021).(*)
