News Video
NEWS VIDEO 6 Bulan Belum Digaji, 360 Guru Paud Swasta di PPU Minta Kejelasan
Sebanyak 360 Guru PAUD swasta Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) meminta kejelasan terkait dengan upah guru yang belum dibayarkan.
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Sebanyak 360 Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) swasta Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) meminta kejelasan terkait dengan upah guru yang belum dibayarkan.
Ratusan guru paud tersebut mendatangi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) PPU dalam rangka Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama beberapa anggota DPRD yang dipimpin langsung oleh Wakil Ketua I DPRD PPU, Raup Muin didampingi Wakil Ketua II DPRD PPU, Hartono.
Saat ditemui usai gelar RDP, Hasnun Dahliana dari PAUD Kenanga yang juga sebagai Wakil Ketua Himpuadi Sepaku menyatakan bahwa pihaknya bersama dengan ratusan guru paud lainnya mendatangi gedung DPRD tak lain untuk memepertanyakan gaji yang belum juga diterima selama enam bulan.
"bukan tuntutan, kita hanya mohon untuk diperjelas kapan pencarian nya dan nominalnya, mengingat ini sudah snagat lama, hampir 6 bukan, sejak Januari," ujar Hasnun, Senin (14/6/2021).
"makanya kita kesini untuk mempertanyakan hal tersebut , sebenarnya maslahanya ada dimana," imbuhnya.
Dirinya menjelaskan bahwa ya pihaknya melakukan pertemuan dengan DPRD bukan untuk menyudutkan beberapa pihak, tetapi hanya ingin meminta kepastian terkait gaji guru paud.
"jadi dalam hal ini kami mengklarifikasinya bahwsany keberadaan kami di sini bukan dalam upaya menyudutkan dinas laiin atau organisasi lain tetapi hanya ingin kepastian, karena dari dinas atau organisasi sendiri sudah berjuang
memperjuangkan kami, tetapi dengan saat ini belum ada kejelasan," pungkasnya. (*)