MotoGP

Valentino Rossi Naik Pitam Usai Balapan di MotoGP Jerman 2021, Bukan Karena Marc Marquez Naik Podium

Valentino Rossi naik pitam usai balapan di GP Jerman 2021, bukan karena Marc Marquez naik podium.

Motogp.com
Foto Rossi - Valentino Rossi naik pitam usai balapan di GP Jerman 2021, bukan karena Marc Marquez naik podium. 

TRIBUNKALTIM.CO - Valentino Rossi naik pitam usai balapan di GP Jerman 2021.

The Doctor julukan Valentino Rossi ngamuk bukan karena Marc Marquez naik podium di MotoGP Jerman 2021.

Atau lantaran ia terdepak ke barisan rider paling lambat di MotoGP Jerman 2021.

Sumber amarah Valentino Rossi berangkat dari pertanyaan awak media.

Pers selalu bertanya tentang masa depannya di MotoGP.

Padahal rider senior itu berungkali telah memberikan jawaban terhadap pertanyaan itu.

Seakan terus didesak, Valentino Rossi menganggap pertanyaan itu sebagai pengganggu hebat dirinya menjalani musim bersama Petronas Yamaha.

Selengkapnya ada dalam artikel ini.

Baca juga: Pemenang MotoGP Jerman 2021, Drama Marquez tak Terkalahkan di Sachsenring, Valentino Rossi Tumbang

Valentino Rossi marah setelah balapan MotoGP Jerman 2021. Namun, bukan hasil lomba yang menjadi penyebabnya.

Hasil kurang memuaskan kembali menghampiri Valentino Rossi ketika mengaspal pada MotoGP Jerman 2021 di Sachsenring, Minggu (20/6/2021).

Valentino Rossi tidak sanggup meraih posisi finis yang baik ketika tampil pada seri kedelapan MotoGP 2021 itu.

Setelah menunggangi motor M1 selama 30 lap, The Doctor harus puas mengakhiri balapan dengan finis ke-14.

Hasil minor tersebut membuat spekulasi masa depan Rossi di dunia balap terus memanas.

Baca juga: Kisah Tragis Sang Penyayang Binatang Tewas Diterkam Buaya, Evakuasi Mengerikan di Sarang Predator

Dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb, Rossi naik pitam di tengah sesi wawancara dengan media setelah MotoGP Jerman.

Akan tetapi, bukan hasil buruk yang menjadi penyebab kemarahan Rossi.

Rossi kesal karena kembali ditanya tentang masa depannya sebagai pembalap MotoGP.

Pembalap asal Italia itu kesal setelah merasa keputusannya untuk bertahan atau mundur dari MotoGP terus dibahas.

"Anda tidak memiliki respek. Saya sudah berbicara tentang itu. Jangan terus tanyakan hal itu kepada saya," ucap Rossi dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

Rossi sebelumnya mengaku akan mengumumkan masa depannya di MotoGP setelah jeda musim panas, sekitar awal Agustus.

Namun, melihat pencapaian Rossi yang tak kunjung bagus, publik mulai penasaran bagaimana The Doctor merespons situasi sulit yang dialaminya.

Sebab, Rossi berkali-kali mengatakan bahwa keputusannya berlomba di MotoGP saat ini didasari ekspektasi untuk meraih hasil baik.

Selain itu kelanjutan kontrak Rossi di Petronas Yamaha SRT juga dilaporkan akan ditentukan oleh pencapaiannya pada musim ini.

Rossi sendiri hanya sekali finis di posisi 10 besar sejauh ini.

Hasil ini tentu bukan hasil yang diharapkan dari pembalap sekaliber Rossi, lebih-lebih dengan dukungan setara pembalap tim pabrikan yang ia terima.

Baca juga: Rekrutmen BNN Seleksi CPNS 2021, Cek 148 Formasi untuk Lulusan D3 Sampai S1, Begini Cara Daftarnya

Meski begitu, Rossi menegaskan bahwa dia masih memegang komitmen untuk terus berjuang pada musim ini.

"Semua orang terlalu terburu-buru untuk mendapatkan informasi. Kami mempunyai waktu lain. Kami ada masalah lain," tutur Rossi.

"Saya sudah menjelaskan bahwa saya akan mengumumkan (masa depan karier) selama libur musim panas."

"Ketika saya memutuskan untuk berlomba tahun ini, saya ingin menjalani musim kejuaraan yang sesungguhnya, bersama tim baru."

"Mulai sekarang saya telah membuat komitmen, saat ini sulit bagi saya untuk mengubahnya," tandasnya.

Baca juga: Manuver PA 212 Jelang Sidang Vonis Habib Rizieq Shihab, Buat Surat Terbuka Minta Vonis Bebas HRS

Tak Terbantahkan Marc Marquez Juara

Dilansir Tribunnews.com pembalap Repsol Honda, mempertahankan gelarnya sebagai Raja Sirkuit Sachsenring usai memenangi balapan 30 lap ini.

Marc Marquez yang harus memulai balapan dari grid ke-5 nampak sangat bertekad untuk mempertahankan gelar raja Sachsenring.

Sedangkan Johann Zarco yang memulai balapan dari pole possition, nampak terkejut dengan pergerakan Marquez yang langsung menodok ke posisi 2 di lap satu.

Praktis kejar-kejaran terjadi antara Quartararo yang naik ke posisi pertama, dengan Marc Marquez.

Marquez mengambil kesempatan untuk naik ke posisi pertama pada tikungan ke-13, ia mengambil sisi dalam Quartararo yang terlalu melebar.

Sedangkan, Quartararo sempat mencuri posisi Marquez di lap ke dua, namun, di tikungan yang sama Marquez kembali mengambil posisi pertama dan mulai menjaga jarak.

Pada lap ke lima, Danilo Petrucci harus ke luar usai bertabrakan dengan Alex Marquez.

Memasuki lap ke-10, kejar-kejaran cukup sengit terjadi antara Quartararo, Jack Miller, Aleix Espargaro dan juga Miguel Oliviera.

Ketiganya saling menikung dan memperebutkan posisi kedua.

Miguel Oliviera menunjukkan tajinya di sini dengan mengambil peluang ketika Miller dan Quartararo saling menyalip.

Pembalap asal Portugal ini mengambil celah luar dan mengambil posisi kedua.

Memasuki lap ke-13, Marc Marquez dan Miguel Oliviera mulai mengambil jarak dari lawan-lawannya.

Baca juga: Nasib Bintang Masa Depan Timnas Indonesia, Terbuang dari Polandia? Egy Maulana Vikri ke Arema FC?

Sedangkan Jack Miller, Quartararo dan Espargaro memperebutkan posisi ketiga.

Pembalap gaek, Valentino Rossi, nyaris tanpa perlawanan di balapan kali ini.

Rossi hanya mampu bersaing di posisi 14 hingga 15, dan kesulitan menembus posisi 10 besar.

Marc Marquez terus konsisten hingga memasuki 10 lap terakhir, namun Miguel Oliviera yang berada di posisi ke dua terus membuntuti pembalap asal Spanyol ini.

Sedangkan persaingan di posisi ke tiga tak kalah sengit dengan Jack Miller dan Fabio Quartararo terus bersaing sepanjang balapan.

Memasuki 10 lap terakhir, balapan berlangsung sengit dengan Miguel Oliviera mampu menempel Marc Marquez dan mengikis jarak diantara keduanya.

Bahkan bos Repsol Honda, Alberto Puig, harus turun dari Paddock, untuk memperingatkan jarak antara Marc Marquez dengan Miguel Oliviera.

Memasuki 5 lap terakhir, balapan makin seru, dengan jarak Marquez di posisi pertama dan Miguel Oliviera kurang dari satu detik.

Namun, untungnya Pembalap Repsol Honda tersebut berhasil menjaga jarak dan mempertahankan posisi pertama hingga balapan usai.

Baca juga: Kisah Haru Pendeta Restui Anaknya Menikah Secara Islam di Berau, Ucapan Mempelai Wanita Bikin Mewek

Hasil MotoGP Jerman 2021

1. Marc Marquez, 41 : 07,243

2. Miguel Olviera, + 1,610

3. Fabio Quartararo, +6.772

4. Brad Binder , +7,992

5. Francesco Bagania, + 8,591

6. Jack Miller, + 9,086

7. Aleix Espargaro, +9,731

8. Joann Zarco, +11,439

9. Joann Mir, + 11, 625

10. Pol Espargaro, + 14,679

(*)

Editror: Muhammad Fachri Ramadhani

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hasil MotoGP Jerman 2021, Marc Marquez Pertahankan Gelar Raja Sachsenring, Kejutan Miguel Oliviera

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved