Satgas Madago Raya Tewaskan 2 Anggota Ali Kalora, Perburuan Teroris Mujahidin Indonesia Timur Lanjut

TRIBUNKALTIM.CO - Aparat gabungan TNI - Polri terus memburu teroris Poso kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT).

Terbaru, Satgas Madago Raya terlibat baku tembak dengan kelompok teroris MIT.

Hasilnya, dua anak buah teroris Ali Kalora, tewas.

Diketahui, aksi anggota MIT di bawah pimpinan Ali Kalora tak segan mengganggu dan melukai penduduk sekitar.

Kapolda Sulteng Irjen Abdul Rakhman Baso dan Danrem 132 Tadulako Brigjen TNI Farid Makruf memimpin langsung perburuan teroris dari poskotis Madago Raya, di Tokorondo Poso, Senin (5/7/2021).

Satgas Madago Raya sendiri berisi personel dari TNI dan Polri.

Baca juga: TERUNGKAP Aksi Pelemparan dan Pengrusakan Fasilitas Gereja di Samarinda Bukan SARA atau Terorisme

Masa tugas Satgas Madago Raya pun diperpanjang hingga 3 bulan ke depan.

Dilansir dari Wartakota.com dalam artikel berjudul Bentrok di Poso, Satgas Madago Raya Tembak Mati Dua Anggota MIT Pimpinan Ali Kalora Cs,

Satgas Madago Raya dan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Ali Kalora Cs terlibat baku tembak di Poso, Minggu (11/7/2021).

Kabid Humas Polda Sulawesi Tengah Kombes Didik Supranoto menuturkan, baku tembak itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

Namun, tidak dijelaskan rinci lokasi baku tembak tersebut.

Ia hanya menjelaskan ada dua anggota MIT yang dikabarkan meninggal dunia akibat insiden baku tembak tersebut.

“Dua meninggal dunia,” kata Kombes Didik lewat keterangan tertulis, Minggu (11/7/2021).

Didik tak menjelaskan lebih lanjut identitas kedua anggota Ali Kalora yang tewas dalam baku tembak tersebut.

Ia hanya menjelaskan dua anggota MIT yang meninggal dunia akan dievakuasi ke RS Bhayangakara, Palu.