Olimpiade

Indonesia Turun 3 Tingkat, Berikut Update Perolehan Medali Olimpiade Tokyo, Jumat 6 Agustus 2021

Indonesia turun tiga tingkat ke posisi 46. Ini adalah posisi di mana Indonesia finis pada Olimpiade Rio 2016.

Editor: Ikbal Nurkarim
AFP/Ben Stansall
Kontingen Indonesia saat pembukaan Olimpiade Tokyo, Berikut update perolehan medali Jumat (6/8/2021) Indonesia Turun 3 Tingkat. 

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah update hasil perolehan medali Olimpiade Tokyo 2020 (2021) dan urutan perolehan medali Olimpiade Tokyo 2020 terbaru.

Hasil perolehan medali Olimpiade Tokyo 2020 dan urutan perolehan medali Olimpiade Tokyo 2020 terbaru ini dicatat per Jumat (6/8/2021) hingga pukul 06.30 WIB.

Indonesia turun tiga tingkat ke posisi 46. Ini adalah posisi di mana Indonesia finis pada Olimpiade Rio 2016.

Meskipun sama, ini belumlah final, dan capaian musim ini lebih baik daripada edisi sebelumnya.

Baca juga: Nurul Akmal, Atlet Angkat Besi Olimpiade Tokyo Diduga Terkena Aksi Body Shaming saat Penyambutan

Pada Olimpiade Rio 2016, Indonesia meraih satu emas dan dua perak, sementara tahun ini meraih satu emas dan perak, serta 3 perunggu.

Medali emas untuk Indonesia disumbangkan oleh cabang olahraga ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Atlet Indonesia Apriyani Rahayu (kanan) dan Greysia Polii Indonesia berpose dengan medali emas bulu tangkis ganda putri mereka pada upacara selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 2 Agustus 2021. Sejumlah selebriti bakal memberikan bonus atas keberhasilan Apriyani Rahayu  dan Greysia Polii merebut emas di Olimpiade Tokyo 2021
Atlet Indonesia Apriyani Rahayu (kanan) dan Greysia Polii Indonesia berpose dengan medali emas bulu tangkis ganda putri mereka pada upacara selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 2 Agustus 2021. Sejumlah selebriti bakal memberikan bonus atas keberhasilan Apriyani Rahayu dan Greysia Polii merebut emas di Olimpiade Tokyo 2021 ((Alexander NEMENOV/AFP))

Mereka berhasil mencetak sejarah di ajang Olimpiade sebagai ganda putri Indonesia pertama yang berhasil memenangkan medali emas.

Sementara itu, Cina masih bertengger di posisi teratas klasemen perolehan medali Olimpiade 2021.

Tim Tirai Bambu sudah mengoleksi 74 medali, 34 di antaranya adalah medali emas.

Di bawah China ada Amerika Serikat dan Jepang.

Baca juga: Setelah Olimpiade Tokyo, Jadwal Turnamen Badminton BWF hingga Akhir 2021 termasuk 3 Event di Bali

AS hampir menyentuh angka 100, saat ini negara yang paling banyak meraih medali di cabor atletik itu sudah mengoleksi 91 medali, 29 di antaranya adalah emas.

Berikut perolehan sementara medali Olimpiade 2021 hingga Jumat (6/8/2021) pukul 06.30 WIB dilansir dari Tribunnews.com dengan judul artikel Update Perolehan Medali Olimpiade 2021, Jumat 6 Agustus 2021, Indonesia Turun 3 Tingkat ke-46.

1. China, 34 emas, 24 perak, 16 perunggu;

2. Amerika Serikat: 29 emas, 35 perak, 27 perunggu;

3. Jepang: 22 emas, 10 perak, 14 perunggu;

4. Australia: 17 emas, 5 perak, 19 perunggu;

5. ROC: 16 emas, 22 perak, 20 perunggu;

6. Inggris Raya: 16 emas, 18 perak, 17 perunggu;

7. Jerman: 9 emas, 9 perak, 16 perunggu;

Baca juga: Deretan Artis yang Beri Bonus untuk Greysia Polii /Apriyani Rahayu Setelah Menang di Olimpiade

8. Prancis: 7 emas, 11 perak, 9 perunggu;

9. Italia: 7 emas, 10 perak, 18 perunggu;

10. Belanda: 7 emas, 9 perak, 10 perunggu;

11. Selandia Baru: 7 emas, 6 perak, 6 perunggu;

12. Korea Selatan: 6 emas, 4 perak, 9 perunggu;

13. Hungaria: 5 emas, 7 perak, 4 perunggu;

14. Kanada: 5 emas, 5 perak, 8 perunggu;

15. Kuba: 5 emas, 3 perak, 4 perunggu;

16. Brasil: 4 emas, 4 perak, 8 perunggu;

17. Ceko : 4 emas, 3 perak, 2 perunggu;

18. Spanyol: 3 emas, 4 perak, 5 perunggu;

18. Swiss: 3 emas, 4 perak, 5 perunggu;

46. Indonesia: 1 emas, 1 perak, 3 perunggu;

Baca juga: Pegadaian Apresiasi Peraih Medali Olimpiade Tokyo dengan 3 Kg Tabungan Emas

Berikut rincian perolehan medali oleh Indonesia di Olimpiade Tokyo 2021

Medali Emas

1. Greysia Polii/Apriani Rahayu, atlet Ganda Putri bulutangkis

Medali Perak

1. Eko Yuli Irawan, atlet angkat besi (kelas 61 kg putra).

Medali Perunggu

1. Windy Cantika Aisah, atlet angkat besi (kelas 49 kg putri)

2. Rahmat Erwin Abdullah, atlet angkat besi (kelas 73 kg putra)

3. Anthony Sinisuka Ginting, atlet tunggal putra bulutangkis. 

Pemerintah Jepang pertahankan konsep ramah lingkungan

Konsep ramah lingkungan sangat dijaga oleh Pemerintah Jepang dalam perhelatan Olimpiade Tokyo kali ini.

Termasuk juga untuk medali di Olimpiade Tokyo dan Paralympics Tokyo 2020 ini.

Jepang menyiapkan sekitar 5.000 medali untuk Olimpiade Tokyo dan Paralympics Tokyo 2020 dari daur ulang produk-produk elektronik kecil seperti ponsel.

Masyarakat Jepang menyumbangkan berbagai produk elektroniknya yang sudah tidak terpakai lagi.

Baca juga: Daftar Bonus yang Didapat Greysia/Apriyani usai Raih Emas Olimpiade, Sapi Hingga Hadiah Seumur Hidup

Jepang menciptakan sejarah dengan menjadi penyelenggara Olimpiade pertama yang berhasil menciptakan medali menggunakan daur ulang logam.

Untuk menentukan desain medali Olimpiade Tokyo, sebelumnya digelar kompetisi untuk memilih desain terbaik. 

Ada lebih dari 400 desain yang masuk. 

Desain medali di Olimpiade Tokyo, dari emas, perak, dan perunggu
Desain medali di Olimpiade Tokyo, dari emas, perak, dan perunggu (https://olympics.com/tokyo-2020)

International Olympic Committee (IOC) menetapkan standar untuk desain medali Olimpiade yang meliputi sejumlah elemen, yaitu:

- Nike, Dewi Kemenangan Yunani di deoan Stadion Panathinaikos

- Official dari nama penyelenggarakan Olimpiade, tahun ini adalah  Games of the XXXII Olympiad Tokyo 2020

- Lima ring simbol OlimpiadeDiameter

Berikut ini spesifikasi medali Olimpiade Tokyo:

Desain medali di Olimpiade Tokyo, dari emas, perak, dan perunggu (https://olympics.com/tokyo-2020)
Diameter: 85mm

Ketebalan:

-  Sisi paling tipis 7,7 mm

- Sisi paling tebal 12,1 mm

Berat:

- emas: sekitar 556 gram

- perak: sekitar 550 gram

- perunggu: sekitar 450 gram

Komposisi:

- emas: lebih dari 6 gram lapisan emas pada perak murni

- perak: perak murni

- perunggu: kuningan merah (95% tembaga dan 5% besi)

Pita: menempel di bagian atas medal

Sisi medali: nama event dalam bahasa Inggris. (*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved