Setelah 14 Tahun Menanti, PLN Hadirkan Terang bagi Warga Desa Seputuk di Kabupaten Tana Tidung

Setelah 14 tahun menanti, PLN hadir menjawab penantian warga Desa Seputuk, Kecamatan Muruk Rian, Kabupaten Tana Tidung, melalui tersedianya listrik 24

Editor: Diah Anggraeni
HO/PLN
Peresmian dialirkannya listrik PLN ke Desa Seputuk ditandai dengan penyalaan kWh meter milik warga oleh Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali bersama Wakil Bupati Hendrik, Manager PLN UP3 Berau Eko Hadi Pranoto, dan Manager PLN UP2K Kaltara Nur Hakim, Senin (9/8/2021).  

TRIBUNKALTIM.CO - Setelah 14 tahun menanti, PLN hadir menjawab penantian warga Desa Seputuk, Kecamatan Muruk Rian, Kabupaten Tana Tidung, melalui tersedianya listrik 24 jam. 

Peresmian dialirkannya listrik PLN ke desa tersebut ditandai dengan penyalaan kWh meter milik warga oleh Bupati Tana Tidung, Ibrahim Ali disaksikan Wakil Bupati Hendrik, Manager PLN UP3 Berau Eko Hadi Pranoto, dan Manager PLN UP2K Kaltara Nur Hakim, Senin (9/8/2021). 

Baca juga: Blok Rokan Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi, PLN Jaga Keandalan Listrik demi Ketahanan Energi NKRI 

Dengan menggelontorkan investasi sebesar Rp 6.832.181.524 untuk Desa Seputuk, PLN telah membangun 3.17 kMS jaringan tegangan rendah (JTR) dan 15.90 kMS jaringan tegangan menengah (JTM).

Hingga saat ini, sedikitnya 120 kepala keluarga telah menjadi pelanggan PLN

Bupati Ibrahim menyambut baik hadirnya PLN melistriki Desa Seputuk.

Pasalnya, selama ini masyarakat mengandalkan mesin genset pribadi sebagai sumber penerangan yang hanya menyala pukul 18.00 - 23.00 saja. 

"Dengan adanya listrik 24 jam sebagai penunjang kegiatan sehari-hari, kualitas kehidupan masyarakat akan meningkat. Saya berharap hal ini juga sebagai penggerak roda ekonomi desa setempat," kata Bupati Ibrahim. 

Peresmian penyalaan listrik ini pun disambut masyarakat dengan penuh sukacita.

Yuliana, salah satu warga desa mengungkapkan rasa syukur akan hadirnya listrik PLN di desanya.

"Terima kasih PLN karena sudah hadir di desa kami. Senang sekali ada listrik 24 jam. Sekarang bangun pagi kami bisa beraktivitas dengan nyaman, anak-anak bisa nonton TV, bisa belajar pakai lampu yang terang," kata Yuliana.

Baca juga: Pakai Teknologi Ramah Lingkungan, 3 PLTU PLN Grup Raih Penghargaan ASEAN Coal Awards 2021 

Sementara itu, Manager PLN UP3 Berau Eko Hadi Pranoto berpesan pada warga untuk menggunakan listrik secara aman dan turut menjaga infrastruktrur kelistrikan di sekitar tempat tinggalnya.

Ia pun menyatakan bahwa pihaknya masih membutuhkan support dari jajaran pimpinan daerah untuk bersinergi demi membawa terang PLN ke desa-desa yang belum berlistrik. 

"Terima kasih pada jajaran stakeholders yang selalu memberikan support untuk mewujudkan terang PLN di desa-desa. Ke depannya, proyek listrik desa terus berjalan dan kami senantiasa membutuhkan support dari para kepada daerah dan warga setempat demi kelancaran proyek pembangunan infrastruktrur kelistrikan," tutup Eko.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved