Berita Penajam Terkini

PNS di PPU Ancam akan Gelar Aksi Demo pada Akhir Agustus, jika Insentif Tak Segera Dibayar

Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam waktu dekat akan melakukan demonstrasi terkait dengan kejelasan Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) atau insentif y

TRIBUNKALTIM.CO/MAULANA ILHAMI
Ilustrasi PNS. PNS di Penajam Paser Utara (PPU) akan turun ke jalan dan menggelar aksi demo untuk menuntut TPP mereka yang belum dibayar selama 3 bulan. TRIBUNKALTIM.CO/MAULANA ILHAMI 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam waktu dekat akan melakukan demonstrasi terkait dengan kejelasan Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) atau insentif yang hingga saat ini belum dibayarkan.

Sekadar diketahui, pemerintah daerah belum membayar TPP dan intensif selama tiga bulan kepada PNS di lingkungan pemerintah daerah Kabupaten PPU.

Adapun tunjangan tersebut telah terhitung menunggak sejak Mei, Juni dan Juli 2021.

"Hingga saat ini pemerintah belum memberikan kejelasan terkait dengan pembayaran intensif itu," ujar seorang PNS yang tidak mau disebutkan namanya, Rabu (18/9/2021).

Dia mengungkapkan akan membuat gerakan untuk menggandakan aksi demonstrasi dalam waktu dekat untuk menuntut Bupati PPU, Abdul Gafur Masud (AGM).

Baca juga: Ketua Komisi III DPRD PPU Desak Pemkab agar Insentif Nakes dan TPP PNS Didahulukan

"Dalam waktu dekat kita akan gelar aksi agar bupati segera membayarkan tunggakan intensif pegawai," kata dia.

"Teman-teman ASN (aparatur sipil negara) sudah resah, cuma takut bergerak, Ini sudah hampir empat bulan insentif belum dibayarkan, jika Agustus berakhir ini sudah hampir 4 bulan, rencana akhir Agustus kami akan lakukan demonstrasi," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved