Breaking News

Berita Nasional Terkini

KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa Langsung Ambil Tindakan Usai 3 Prajurit Ditembak KKB Papua

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa langsung ambil tindakan tiga dua prajurit ditembak oleh KKB Papua

Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Heriani AM
Istimewa Via WartaKotaLive.com
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa Langsung Ambil Tindakan Usai 3 Prajurit Ditembak KKB Papua 

Setelah dilakukan observasi dan pemeriksaan awal oleh tim dokter RSPAD Gatot Soebroto, kedua prajurit TNI AD tersebut dalam kondisi stabil, dan baik.

Mayor Ckm dr. Yulius Seno, dokter spesialis bedah saraf RSPAD, menyampaikan bahwa kondisi Praka Abdul Hamid baik.

Dan untuk Lettu Inf Sukma diputuskan untuk tidak dilakukan operasi pada bagian kepala karena itu hanya serpihan peluru dan hanya perlu mendapatkan penanganan serta pengawasan secara intens dari seluruh tim dokter.    

“Tadi kita evaluasi juga, jadi yang ada disini itu bukan peluru tapi serpihan peluru ukurannya dua mili kecil sekali, karena terlalu kecil tapi klinis pasiennya bagus otaknya juga tenang, bisa berfungsi ambil serap darahnya sendiri, kalau operasi saya kerjakan resikonya besar sekali, maka kita tidak operasi tapi kita observasi,” ujar Mayor Ckm dr. Yulius Seno.   

Diharapkan dengan dukungan keluarga, serta perawatan secara intens dari tim dokter RSPAD Gatot Soebroto, dapat mempercepat proses penyembuhan, sehingga bisa kembali bertugas menjaga dan mengabdi kepada bangsa Indonesia. 

Baca juga: Sosok Penting KKB Papua Pimpinan Lekagak Telenggen Tertangkap, Rentetan Aksi Terornya Terbongkar

Diberitakan sebelumnya, dua prajurit dari Yonif 751/VJS terluka dalam baku tembak dengan KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya di Distrik Mapnduma, Kabupaten Nduga, Papua, Selasa (13/7/2021).

"Memang benar ada dua prajurit terluka dalam baku tembak dengan kelompok Egianus," kata Pangdam XVII Cenderawasjh Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono.

Kontak senjata terjadi sekitar pukul 11.30 WIT di Pos Mapnduma yang dijaga anggota Yonif 751/VJS yang tergabung dalam satgas pengamanan daerah rawan.

Dalam kontak tembak dua prajurit terluka, yakni Lettu Inf. Sukma mengalami luka di dahi akibat terkena pecahan proyektil peluru dan Praka Hamid luka di pinggul.

"Keduanya sekitar pukul 14.30 WIT dievakuasi ke Timika. Saat ini masih dirawat di RSUD Timika," kata Mayjen TNI Yogo.

Baca juga: KKB Papua Makin Terdesak, Satu Per Satu Anggotanya Kembali ke NKRI, TNI-Polri Beri Bantuan Sembako

Ia mengungkapkan bahwa baku tembak antara prajurit dan KKB Papua pimpinan Egianus berlangsung sekitar 60 menit.

Letda Rudi Sipayung Ditembak KKB Papua Goliat Tabuni

Sementara itu, seorang anggota TNI dari satuan Yonif 715/Matuliato bernama Letda Inf Rudi Sipayung tertembak saat kontak senjata dengan KKB Papua pimpinan Goliat Tabuni.

Insiden baku tembak antara personel TNI dengan KKB itu terjadi di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, pada Minggu (15/8/2021).

Seperti dilansir dari Kompas TV dalam artikel 'Detik-Detik Pasukan TNI Disergap Saat Patroli, KKB Langsung Menembak Letda Rudi Sipayung'.

Baca juga: KKB Papua Lekagak Telenggen Makin Terjepit, Anggotanya Ditangkap Hidup-hidup dan Bongkar 10 Rahasia

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved