Berita Nasional Terkini
Daftar Nama Korban Tewas Kebakaran Lapas Tangerang, Ada Dua WNA, Lengkap Call Center Kemenkumham
Berikut ini daftar nama korban tewas dalam kebakaran Lapas Tangerang, Rabu (8/9/2021) dini hari tadi. Termasuk dalam daftar korban tewas ada 2 WNA
TRIBUNKALTIM.CO - Kebakaran hebat terjadi di Lapas Tangerang, Rabu (8/9/2021) dini hari tadi sekitar pukul 01.52 WIB.
Dalam kebakaran Lapas Tangerang ini ada 40 warga binaan pemasyarakatan ( WBP ) atau narapidana yang meninggal di dalam sel.
Dan 1 WBP lainnya meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit.
Untuk call center terkait kebakaran Lapas Tangerang adalah di adalah 081383557758.
Dalam pernyataannya, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia ( Menkumham ), Yasonna Laoly menjelaskan kondisi Lapas Klas I Tangerang.
Diketahui, Lapas Tangerang ini dibangun sejak tahun 1972.
"Lapas Kelas I Tangerang dibangun tahun 1972, jadi sudah 42 tahun, sejak itu kita tidak memperbaiki instalasi listriknya."
Baca juga: INILAH FAKTA Baru Kebakaran Lapas Tangerang Hari Ini: Terkuak Dugaan Penyebab dan Daftar Nama Korban
Baca juga: Terjawab Penyebab Blok Narkoba Lapas Tangerang Terbakar, 41 Warga Binaan Tewas, Napi Lainnya Trauma
Baca juga: Mantan Bupati dan Ketua DPRD Kutim Dijebloskan ke Lapas Tangerang, Hak Politik Dicabut
"Ada penambahan daya tapi instalasinya masih tetap," kata Yasonna dalam keterangan pers yang disiarkan Youtube Kompas TV, Rabu (8/9/2021) seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel yang berjudul Lapas Kelas 1 Tangerang Berusia 42 Tahun, Dihuni 2.072 Napi hingga Over Kapasitas 400 Persen.
Hingga kini, penyebab api di Lapas Tangerang masih terus diselidiki oleh kepolisian.
Namun, Yasonna Laoly menyebut dugaan sementara karena adanya arus pendek listrik.
"Namun Polda Metro Jaya sedang menyelidiki kebenaran tersebut karena kita tidak mau berspekulasi."
"Sementara yang kita lihat masih sangat kasat mata karena arus pendek listrik," ujar Yasonna Laoly.
Yasonna Laoly menyebut, Lapas Tangerang sudah kelebihan kapasitas sampai 400 persen dan dihuni oleh 2.072 warga binaan.
Sementara, titik api yang diduga berasal dari Blok C2 dihuni oleh 122 warga binaan.
"Lapas ini over kapasitas 400 persen, penghuni ada 2.072 orang yang terbakar Blok C2," jelasnya.