Kebakaran di Samarinda
BREAKING NEWS Kawasan Padat Penduduk di Kelurahan Sidodamai Samarinda Ilir Membara
Kebakaran hebat melanda permukiman padat penduduk di Jalan Otto Iskandardinata, Gang Keluarga, RT 24, Kelurahan Sidodamai, Kecamatan Ilir, pukul 03.30
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Mathias Masan Ola
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kebakaran hebat melanda permukiman padat penduduk di Jalan Otto Iskandardinata, Gang Keluarga, RT 24, Kelurahan Sidodamai, Kecamatan Ilir, pukul 03.30 WITA, Sabtu (11/9/2021).
Sebagian rumah di kawasan tersebut rata-rata terbuat dari kayu sehingga membuat api dengan cepat merambat dari bangunan satu ke bangunan lainnya.
Menurut keterangan Jamal (37), salah seorang warga yang tinggal tidak jauh dari lokasi kebakaran, menerangkan kala itu dirinya masih tertidur, namun terjaga lantaran mendengar suara teriakan ada kebakaran.
"Saya langsung keluar dan lihat apinya sudah besar. Banyak juga tetangga yang coba bantu matiin api pakai peralatan seadanya. Tapi api sudah terlanjur besar," terang Jamal.
Leni (40) seorang warga yang rumahnya ludes terbakar menerangkan, Ia dan keluarganya tidak bisa berbuat banyak karena api dengan cepat melalap bangsalan 4 pintu tersebut.
Baca juga: Kronologi Kebakaran di Rumah Makan Samarinda, Api Muncul Saat Karyawan Sedang Kerja
Baca juga: Diduga Tabung Gas Bocor, Warung Makan di Samarinda Terbakar, Daftar Nama 14 Korban Luka Bakar
Baca juga: Kebakaran Warung Makan di Samarinda, Beberapa Karyawan Alami Luka Bakar dan Dilarikan ke RS SMC
"Cuma sempat selamatin sedikit baju. Ada juga televisi, lainnya habis kebakar," ucapnya.
Sementara itu, Humas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda, Heri Suhendar menyebut ada tiga bangunan yang hangus terbakar.
Dengan rincian 1 rumah tunggal, 1 rumah bangsalan 2 pintu dan 1 tempat usaha.
"Tidak ada korban jiwa, hanya ada 1 warga yang pingsan dan sudah dibawa oleh ambulans 112 ke rumah sakit terdekat," terangnya.
Dalam upaya pemadaman, Heri Suhendar menerangkan Disdamkar Kota Samarinda menurunkan 7 unit dibantu PMK Swasta dan belasan portable.
Baca juga: BREAKING NEWS Kebakaran di Kota Samarinda, Salah Satu Warung Makan Favorit Terbakar
"Api padam pada pukul 04.45 WITA. Kendalanya memang karena akses jalan sempit, dan banyak warga yang berkerumun," jelasnya.
"Tapi secara umum penanganan berjalan lancar, dan seluruh personil sudah kembali ke pos masing-masing," tutup Heri Suhendar. (*)
