MotoGP
Live Trans 7, Siaran Langsung MotoGP Aragon 2021, KO di Kualifikasi, Rossi Malah Dukung Rider Ducati
Live Streaming Trans 7, siaran langsung MotoGP Aragon 2021, KO di kualifikasi, Valentino Rossi malah dukung rider Ducati
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO - Pebalap kawakan Valentino Rossi mendukung rider Ducati Francesco Bagnaia untuk meraih podium di MotoGP Aragon 2021.
Sebelumnya, Valentino Rossi yang kini berada di tim Petronas Yamaha SRT kembali KO di kualifikasi MotoGP Aragon 2021.
Rider legenda berjuluk The Doctor ini harus mulai balapan dari urutan ke 21.
Sementara itu, Francesco Bagnaia akan menempati starting grid pertama di Sirkuit Aragon, hari ini.
Jangan lupa, siaran langsung seri ke 13 di MotoGP 2021 ini bisa disaksikan secara gratis via Link Live Streaming Trans 7 di akhir artikel ini.
Simak pula hasil lengkap fase kualifikasi MotoGP Aragon 2021.
Baca juga: Siaran Langsung MotoGP Aragon 2021, Marquez & Quartararo Siap Jegal Anak Didik Rossi, Live Trans 7
Baca juga: Starting Grid MotoGP Aragon 2021, Bagnaia Pole, Ambisi Quartararo dan Marquez, Link Live Streaming
Baca juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Aragon 2021, Francesco Bagnaia Pole Position, Valentino Rossi Terlempar
Selain Francesco Bagnaia, pemuncak klasemen MotoGP 2021 Fabio Quartararo dan pebalap Repsol Honda Marc Marquez dijagokan dalam balapan kali ini.
Dilansir dari Bolasport.com, pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, menjawab sambil tertawa soal dukungan Valentino Rossi untuk memenangi MotoGP Aragon 2021.
Hasil manis dipetik Francesco Bagnaia menjelang balapan seri ke-13 MotoGP Aragon 2021 di MotorLand Aragon, Teruel, Spanyol, Minggu (12/9/2021).
Francesco Bagnaia berhasil mengklaim posisi start dari urutan ke-1 pada kualifikasi MotoGP Aragon 2021.
Pembalap Italia itu membukukan waktu lap tercepat 1 menit 46,322 detik untuk mendapat pole position.
Bagnaia juga memecahkan rekor lap tercepat yang sebelumnya dipegang oleh Marc Marquez selama enam tahun.
Pembalap jebolan Akademi VR46 itu kemudian membocorkan penyebab sukses mengklaim pole position.
Salah satu penyebab Bagnaia bisa melaju paling kencang karena mempelajari jalur lomba dari penunggang Desmosedici lain, Jorge Martin (Pramac Racing), di tikungan terakhir.
"Saya pikir itu adalah lap yang sempurna. Di sektor pertama saya sudah lebih baik 0,4 detik dari lap terbaik sebelumnya," tutur Bagnaia, dilansir dari GPone.
