Berita Kaltara Terkini
Gubernur Kaltara Ungkap Momen Satu Helikopter dengan Presiden Jokowi, Begini Obrolannya
Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang mengungkapkan momen pertemuannya dengan Presiden Jokowi saat berkunjung ke Tarakan dan Tana Tidung Selasa lalu
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang mengungkapkan momen pertemuannya dengan Presiden Jokowi saat berkunjung ke Tarakan dan Tana Tidung Selasa lalu.
Menurut Gubernur Zainal Arifin Paliwang, saat berada di dalam Helikopter Kepresidenan, Presiden Jokowi menyampaikan akan mengagendakan kembali kehadirannya di Bumi Benuanta.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu, dijadwalkan akan meresmikan proyek Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional atau KIPI Tanah Kuning Mangkupadi pada minggu kedua bulan November.
"Waktu saya di helikopter sama beliau, beliau menyampaikan bahwa bulan November akan datang lagi ke Kaltara," ujar Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang, Kamis (21/10/2021).
"Kami perkirakan di minggu kedua November, beliau akan meletakan batu pertama ya, groundbreaking di KIPI di Tanah Kuning," tambahnya.
Baca juga: BREAKING NEWS Presiden Jokowi Berkunjung ke Tana Tidung Kaltara, Naik Helikopter dari Tarakan
Baca juga: Presiden Jokowi Tanam Mangrove di Tana Tidung: Menjaga dari Gelombang Air Laut
Baca juga: Presiden Jokowi Kunjungi Tana Tidung, Bupati Ibrahim Ali: Alhamdulillah Sebuah Berkah dan Pilihan
Tak hanya menyampaikan agenda kunjungan, Mantan Walikota Solo itu juga sangat terkesan dengan kegiatan penanaman Mangrove di Desa Bebatu, Tana Tidung.
Menurut Presiden Jokowi, Kaltara memiliki potensi alam yang besar, khususnya untuk kawasan konservasi mangrove. "Dan beliau juga sangat senang dengan acara tanam mangrove kemarin," ucapnya.
Kini, pihaknya mengaku akan menyiapkan kembali rencana kedatangan RI-1 ke provinsi termuda di Indonesia. Ia berharap, kedatangan kedua kalinya Presiden Jokowi di tahun 2021 nanti, menjadi momentum untuk memajukan Kaltara.
"Nanti kita siapkan lagi, kita koordinasikan lagi dengan Serkretaris Negara dan Sekretariat Presiden," katanya.
"Mudah-mudahan semua lancar dan Kaltara lebih maju dan dikenal di dunia Internasional, karena kemarin juga ada kedatangan Dubes dan mereka tertarik dengan Kaltara," tuturnya. (*)