Liga 1

Tak Cuma Tiket, Ini yang Didapat Penonton BRI Liga 1 2021 dengan Membeli Tiket Rp 250 Ribu-Rp 1 Juta

Tak cuma tiket, ini yang didapat Penonton BRI Liga 1 2021 dengan membeli tiket Rp 250 Ribu - Rp 1 Juta

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Kolase TribunKaltim.co / Tribun Jabar dan Kompas.com
Bobotoh dan Bonek bakal kembali bisa menyaksikan tim kesayangan berlaga di stadion. PT LIB sedang menyusun skema BRI Liga 1 2021 dihadiri penonton 

Tentu saja ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang mana klub hanya menjual harga tiket pertandingan dari Rp 25 ribu hingga Rp 150 ribu.

PT LIB tentu memiliki pertimbangan tinggi dengan menaikkan harga tiket secara drastis.

“Kenapa karcis bisa sampai segitu? Karena akan akan banyak benefit yang didapatkan penonton,” ujar Akhmad Hadian sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSSI.

Benefit yang dimaksud oleh pria asal Jawa Timur itu soal penonton yang akan mendapatkan peralaan protokol kesehatan.

Suporter yang datang ke stadion akan menerima masker, hand sainitizer, tes antigen, kemudian food and bereage, dan yang lainnya.

Baca juga: Hasil LIGA 1: PSM Makassar Unggul 1-0 dari Borneo FC di Babak Pertama, Juku Eja Dapat 2 Kartu Kuning

Meski telah menyebutkan seperti itu, harga tersebut dinilai belum pada tutik final.

Sebab PSSI dan PT LIB juga terus melakukan kajian terkait rencana hadirnya penonton.

Menurut Hadian, banyak yang harus dipertimbangkan dari infrastruktur untuk orang suporter duduknya.

Hingga rencana tempat duduk akan diatur sesuai nomor agar nantinya tracking dan tracing dapat dilakukan dengan mudah apabila ada hal yang tak diinginkan.

Hadian mengaku bahwa hal itu sampai saat ini terus menjadi bahan diskusi bersama PSSI.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan juga mengatakan bahwa pihaknya juga akan melakukan diskusi dengan stakeholder terkait.

Tentu saja hal ini dilakukan dengan berbagai macam pertimbangan.

“Ini yang akan kita siapkan dulu. Setelah semua siap baru kita akan diskusikan lebih lanjut dengan Kemenpora, Kemenkes, Satgas Covid, Koordinator PPKM Jawa Bali dan luar Jawa Bali, Kepolisian, BNPB,” tutur Mochamad Iriawan.

Untuk mendatangkan penonton ke stadion memang tak mudah.

Sebab selama pertandingan juga PT LIB sebagai operator pelaksana kompetisi sudah merasakan bagaimana sulitnya mengontrol tim setiap pekannya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved