Takluk dari Bhayangkara FC, Pelatih Borneo FC Ungkap Hal yang Tak Dimiliki Anak Asuhnya

Memasuki menit kesembilan, Bhayangkara FC dikejutkan dengan tendangan keras yang dieksekusi Hendro Siswanto di sini kanan lapangan setelah menerima umpan terobosan dari Francisco Torres.

Namun, usaha dari Hendro Siswanto masih melebar dari gawang Borneo FC.

Di menit ke-13, tendangan keras Lee Yu-jun dari luar kotak penalti masih diselamatkan tiang gawang Borneo FC.

Petaka terjadi selang satu menit kemudian, serangan balik dari Borneo FC berbuah hasil.

Wawan Febrianto yang berada di dalam kotak penalti mampu memanfatkan umpan dari Rifad Marasabessy.

Sundulan Wawan tidak bisa dibendung Awan Setho.

Tertinggal 0-1, Bhayangkara FC pun berusaha mengejar ketertinggalan.

Dalam beberapa kali tendangan bola mati yang dieksekusi Anderson Salles juga belum membuahkan hasil.

Hingga babak pertama berakhir, skor 1-0 bertahan untuk keungulan Borneo FC.

Jalannya babak kedua sempat tertunda kurang lebih selama satu jam untuk mengeringkan lapangan yang tergenang air akibat guyuran hujan deras.

Tepat pukul 16.56, kick-off babak kedua dimulai.

Baru satu menit laga berjalan, Ezechiel Ndouassel langsung mengancam gawang Borneo FC.

Beruntung, tendangan mendatar Ezechiel Ndouassel masih membentur tiang.

Bhayangkara FC berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit ke-50.

Berawal dari umpan tendangan bebas yang dieksekusi Ruben Sanadi, lalu berhasil digapai Arthur Bonai.