Liga 1
Berita Persib, Blak-blakan Robert Bongkar Rahasia Kemenangan Sapu Bersih Laga Seri ke-2 Liga 1 2021
Persib merupakan satu-satunya tim yang mampu menyapu bersih semua pertandingan di seri kedua dengan kemenangan.
TRIBUNKALTIM.CO - Penampilan Persib Bandung di seri kedua Liga 1 mencuri perhatian para pecinta sepakbola Tanah Air.
Persib Bandung merupakan tim yang tampil paling apik di seri kedua kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 2021.
Persib merupakan satu-satunya tim yang mampu menyapu bersih semua pertandingan di seri kedua dengan kemenangan.
Rinciannya yakni menang atas Bhayangkara FC (2-0), PSS Sleman (4-2), PSIS Semarang (1-0), Persipura Jayapura (3-0), dan terakhir Persela Lamongan (3-1).
Baca juga: Mantan Striker Persib Bandung Tinggalkan Klub Raffi Ahmad, Bakal Kembali Perkuat Tim Liga 1?
Baca juga: Mantan Striker Persib Bandung Tinggalkan Klub Raffi Ahmad, Bakal Kembali Perkuat Tim Liga 1?
Baca juga: LENGKAP! Jadwal Persib Pekan 11 2021 & Skor/Hasil Akhir Persib Hari Ini, Bhayangkara FC Kapan Main?
Hasil ini tentu berbanding terbalik dengan apa yang diperoleh Persib di seri pertama Liga 1 2021.
Dilansir dari BolaSport.com, Persib hanya mampu mendapatkan dua kemenangan dari enam laga yang dijalani.
Sedangkan empat pertandingan lainnya berakhir dengan hasil imbang.
Bahkan, terlalu banyak kehilangan poin sempat membuat para suporter Persib mendesak Robert Rene Alberts mengundurkan diri.
Setelah laga melawan Persela, Robert pun menjelaskan terkait penampilan kurang apik anak asuhnya di seri pertama.
Menurutnya, Persib memulai Liga 1 2021 dengan kurang persiapan.
Oleh sebab itu, Robert menilai bahwa seri pertama Liga 1 2021 merupakan ajang persiapan bagi timnya.
"Kami kembali lagi ke belakang, sepak bola di mulai, ketika kompetisi betul-betul digelar dan kami terkena PPKM sehingga kami sulit latihan sedangkan tim lain sudah," kata Robert, Kamis (4/11/2021).
"Saya sambungkan dengan tadi, saya menganggap saat masuk ke seri kedua, maka seri pertama itu sebagai uji coba, latihan untuk memberikan kekompakan di dalam tim."

Baca juga: Gagal Raih 3 Poin Lawan Kalteng Putra FC, Persiba Balikpapan Tak Mau Terbebani Target
"Dan kemudian tentunya tidak cukup dengan persiapan selama dua Minggu, dan ketika ada beberapa pemain baru, atau pemain asing yang masuk ke dalam tim dan itu hanya datang, kemudian melakukan latihan, kami belum mencapai formasi yang siap untuk bertanding di seri pertama, karena itu beberapa kali bilang, seri pertama itu dijadikan pre-season untuk melihat karakter pemain di posisinya," ujarnya.
Selain kesulitan dalam melakukan persiapan, Robert juga menjelaskan beberapa pemain belum siap menjalani seri pertama Liga 1 2021.
Itulah yang menyebabkan Wander Luiz dan Geoffrey Castillion tak bisa mencetak gol.
Namun di seri kedua ini, baik Luiz dan Castillion sudah kembali mulai membuka keran golnya.
Dari lima laga di seri kedua Liga 1 2021, Luiz mampu mengoleksi empat gol.
Sedangkan Geoffray sudah dua kali membobol gawang lawan.
"Dan kami memulai kompetisi dengan tentunya tidak siap ketika pemain di depan, seperti Luiz selesai Piala Menpora cedera, dia melakukan pemulihan ketika start latihan," ucap Robert.
"Geoffrey baru datang dari Belanda ketika start kompetisi, tentu ini butuh adaptasi kami memulai kompetisi."
"Dan tentunya sangat jelas ketika saya bilang enam pertandingan di seri pertama itu sebagai pembentukan tim," tuturnya.
Baca juga: Gagal Eksekusi Peluang Terbaik di Babak Kedua, Pelatih Persiba Berikan Beberapa Catatan
Baca juga: Hadapi Kalteng Putra FC, Berikut Susunan Pemain Persiba Balikpapan
Persiapan yang baik dan kembalinya performa pemain inilah yang dinilai Robert menjadi kunci Persib mampu meraih kemenangan dalam semua laga seri kedua Liga 1 2021.
Pelatih asal Belanda itu pun tak kaget dengan penampilan apik yang ditunjukan anak asuhnya.
"Ketika masuk seri dua tentunya hampir semua, termasuk striker mulai memperlihatkan kondisi bagus," kata Robert.
"Sehingga seri kedua seperti yang kami rencanakan kami bekerja untuk lebih baik lagi."
"Saya tidak kaget dengan hasil ini. dengan beberapa waktu yang semakin lama saat latihan maupun tidak di latihan membuat chemistry diantara pemain terbentuk, itu yang kami harapkan," tutupnya. (*)