Ada Dugaan Pengaturan Skor Liga 2, Manajemen Mitra Kukar Hanya Fokus pada Target Lolos

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN - Dugaan pengaturan skor atau match fixing jadi perbincangan hangat setelah tim Liga 2 Indonesia Perserang Serang FC, melaporkan lima mantan pemain dan pelatihnya yang diduga terlibat.

Tiga laga di Liga 2 melawan Persekat Tegal, Rans Cilegon FC, dan Badak Lampung FC disebut-sebut ada dugaan intervensi pihak luar yang kini masih jadi misteri.

Pihak misteri tersebut dalam keterangan resmi Perserang Serang FC beberapa waktu lalu, meminta pada pemainnya mengalah dalam beberapa pertandingan di Liga 2.

Komite Disiplin (Komdis) PSSI sendiri sudah melakukan sidang terkait dugaan kasus ini dan menjatuhkan hukuman pada mantan lima pemain Perserang Serang FC dan melaporkan ke pihak kepolisian.

Adanya dugaan pengaturan skor ini tidak terlalu ditanggapi oleh Manajer Mitra Kukar Nor Alam saat dihubungi Tribunkaltim.co.

Baca juga: Klasemen dan Hasil Liga 2 Putaran Kedua Grup D, Simak Peringkat Mitra Kukar dan Persiba Balikpapan

Baca juga: Jadwal Liga 2 Grup D di Stadion Batakan Balikpapan, Pekan ke 10 Sajikan Derby Kaltim

Baca juga: Update Transfer Liga 1: Bukan Persib, Persija, atau Arema, Irfan Bachdim Pilih Turun Kasta ke Liga 2

Dirinya masih yakin dengan anak asuhnya tidak tergoda dengan oknum-oknum pengatur skor ini.

"Kalau kita sih masih yakin dengan anak-anak (pemain) kita yang sekarang," ucap Nor Alam, Senin (8/11/2021) hari ini.

Bahkan Nor Alam menyakinkan, tidak ada dari pemain dan pelatih yang melakukan hal demikian.

Isu pengaturan skor yang sangat santer di Liga 2 ini juga tidak ingin terlalu dibahas, Manajemen Naga Mekes lebih memilih fokus pada target tim untuk lolos di fase grup D Liga 2 Indonesia yang masih bergulir.

"Nggak lah, di tim kami nggak ada yang seperti itu. Kita tidak membahas kesana, percaya dengan mereka (unsur pemain dan pelatih)," tegas Nor Alam.

"Tanpa berpikir yang itu, kami targetkan lolos," imbuhnya.

Melihat posisi Mitra Kukar sendiri, kini berada di peringkat kelima sementara grup D, tepat diatas Persewar Waropen yang jadi tim juru kunci.

Empat pertandingan tersisa dikatakan Nor Alam masih bisa dimaksimalkan pelatih dan pemain untuk mendompleng posisi serta lolos fase grup.

"Masih ada 4 pertandingan, kan selisih poin juga nggak terlalu jauh juga ntu. Misalkan menang, kan beranjak kita, masih ada kansnya kita, harus optimis," terangnya.

Baca juga: Jadwal Liga 2 Live Hari Ini: PSBS Biak vs Mitra Kukar, Akses Link Nonton Streaming TV Online, Gratis

Dia juga ingin seluruh pelatih dan pemain bekerja keras untuk membawa tim asal Kutai Kartanegara ini bisa kembali bermain di kasta tertinggi sepakbola Indonesia yakni Liga 1.

"Berarti harus kerja keras kita kan, itu saja. Latihan serius dan kerja keras itu yang utama. Percuma juga kalau pelatih panjang lebar ngomong tapi pemain tidak kerja keras," tukasnya.

"Amin. Mudah-mudahan ya (bermain di Liga 1 lagi)," sambungnya. (*)