News Video

NEWS VIDEO Bantu Penanganan Dampak Erupsi Semeru, Polri Kerahkan 1.117 Personel Brimob ke Lumajang

Kepolisian RI (Polri) mengerahkan 1.117 personel Brimob dari sejumlah wilayah untuk membantu penanganan dampak erupsi Gunung Semeru.

Editor: Wahyu Triono

TRIBUNKALTIM.CO - Kepolisian RI (Polri) mengerahkan 1.117 personel Brimob dari sejumlah wilayah untuk membantu penanganan dampak erupsi Gunung Semeru.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan hal tersebut sesuai dengan arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Bapak Kapolri kemarin memerintahkan siapkan 1.117 personel Brimob dari Kelapa Dua, kemudian dari Polda Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat," kata Dedi saat ditemui di Mabes Polri, Jakarta, Senin (6/12/2021).

Dedi mengatakan, seluruh personel tersebut dikerahkan untuk membantu proses evakuasi, bantuan sosial, hingga proses penanganan rehabilitasi di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Diketahui, Kabupaten Lumajang merupakan daerah yang terdampak erupsi Gunung Semeru pada Sabtu (4/12/2021) sore.

Baca juga: NEWS VIDEO Jembatan Gladak Perak Putus, Aliran Listrik 5 Desa di Kaki Gunung Semeru Masih Padam

Selain itu, Polri juga menurunkan enam anjing pelacak dan 12 personel untuk mencari korban yang belum ditemukan.

Kemudian, Polri juga mendirikan dapur lapangan untuk membantu kebutuhan makanan bagi para pengungsi.

Polri juga mengerahkan tim Disaster Victim Identification (DVI) dari Rumah Sakit Bhayangkara Jakarta ke Lumajang.

"Tim DVI dari Rumah Sakit Bhayangkara juga hari ini berangkat ke Kabupaten Lumajang dalam rangka untuk membantu proses percepatan identifikasi korban yang ada beberapa korban yang belum teridentifikasi," ungkapnya.

Diketahui, Gunung Semeru mengalami erupsi pada Sabtu sekitar pukul 15.20 WIB.

Baca juga: NEWS VIDEO Dusun Curah Koboan Terisolasi Akibat Erupsi Semeru, Listrik Padam dan Tak Ada Sinyal

Erupsi dari gunung setinggi 3.676 MDPL itu telah mengakibatkan korban meninggal dunia tercatat sebanyak 15 orang hingga Senin siang.

Laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pos Komando (Posko) Tanggap Darurat Bencana Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru juga melaporkan jumlah warga yang masih dinyatakan hilang sebanyak 27 orang.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved