Berita Nasional Terkini

Rumini Sempat Mau Menggendong Sang Ibu, Kisah Pilu Korban Erupsi Gunung Semeru yang Tewas Berpelukan

Simak kisah pilu Rumini (28) korban Gunung Semeru yang ditemukan tewas berpelukan dengan sang ibu, Salamah (70).

Editor: Doan Pardede
Istimewa via Surya.co.id
KISAH RUMINI - Gunung Semeru saat kembali erupsi, Sabtu (16/1/2021). Simak kisah pilu Rumini (28) korban Gunung Semeru yang ditemukan tewas berpelukan dengan sang ibu, Salamah (70). Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Warga Lumajang Geger, Gunung Semeru Kembali Erupsi, Mengeluarkan Letusan dan Guguran Awan Panas, https://surabaya.tribunnews.com/2021/01/16/warga-lumajang-geger-gunung-semeru-kembali-erupsi-mengeluarkan-letusan-dan-guguran-awan-panas. Penulis: Tony Hermawan Editor: Cak Sur 

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah kisah pilu Rumini (28) korban Gunung Semeru yang ditemukan tewas berpelukan dengan sang ibu, Salamah (70).

Rumini dan Salamah ditemukan tewas berpelukan di reruntuhan rumahnya.

Rumini dan Salamah adalah warga Desa Curah Kobokan, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang Jawa Timur.

Legiman, adik ipar Salamah bercerita saat Gunung Semeru erupsi, semua orang lari berhamburan keluar rumah menyelamatkan diri.

Baca juga: Tragis! Korban Gunung Semeru Ditemukan Tewas Berpelukan, Sang Anak Diduga Tak Tega Tinggalkan Ibunya

Baca juga: Inilah Gunung Berapi yang Disebut-sebut Terkecil di Dunia, Lihat Betapa Kecilnya Dibandingkan Semeru

Baca juga: Nasib Puluhan Rumah Dekat Jalur Aliran Lahan Gunung Semeru, Ada Korban Luka Bakar

Diduga, Salamah tidak sanggup berjalan karena faktor usia.

Sedangkan anaknya, Rumini tak tega meninggalkan ibunya seorang diri.

Kemudian keduanya ditemukan meninggal dunia dalam keadaan berpelukan.

"Tadi pagi kan saya cari adik ipar sama ponakanku. Pas bongkar rontokan tembok dapur terus tangannya kelihatan dan langsung kami bersihkan dan di bawa ke rumah untuk dimakamkan," kata Legiman dikutip dari Kompas.com.

Dua anggota keluarga Salamah, kata dia, juga bernasib malang. Suami dan anak Salamah yang lain mengalami luka cidera akibat reruntuhan bangunan rumah.

"Suami Rumini dan anaknya selamat, mereka sekarang dirawat di puskesmas," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Lumajang Bayu Wibowo mengatakan, total jumlah korban yang meninggal dunia terus bertambah.

"Untuk siapa-siapanya kami masih melakukan pendataan dan konfirmasi namanya beserta keluarganya," pungkasnya.

Material awan panas guguran Gunung Semeru
KISAH RUMINI - Material awan panas guguran Gunung Semeru yang merusak rumah warga di Desa Supit Urang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Minggu (5/12/2021). Gunung Semeru erupsi pada Sabtu (4/12/2021) sekitar pukul 15.00 WIB, mengeluarkan lava pijar, suara gemuruh, serta asap pekat berwarna abu-abu yang menimbulkan korban jiwa dan kerusakan materi.
Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved