Liga Italia

Liga Italia, Raiola Pastikan Juventus Ditinggalkan Bek Tangguh, PSG, Madrid, Barca, Chelsea Rebutan

Liga Italia, Mino Raiola pastikan Juventus ditinggalkan bek tangguh, PSG, Real Madrid, Barcelona, Chelsea rebutan

Editor: Rafan Arif Dwinanto
MIGUEL MEDINA / AFP
Bek Juventus asal Belanda Matthijs De Ligt (kanan) menjegal pemain depan Atalanta asal Kolombia Duvan Zapata, pada final Coppa Italia, 19 Mei 2021 di stadion Citta del Tricolore, Reggio Emilia. Bek Belanda tersebut dikabarkan akan pergi dari Juventus di bursa transfer Januari 2022 

TRIBUNKALTIM.CO - Penampilan Juventus di Liga Italia Serie A musim ini belum konsisten.

Alhasil, tim asuhan Massimiliano Allgeri ini masih kesulitan menembus posisi 4 besar di klasemen.

Persoalan Juventus tampaknya akan bertambah di bursa transfer Januari nanti.

Super Agen, Mino Raiola memastikan Juventus akan kehilangan bek tangguh.

Di awal musim, Juventus juga kehilangan mega bintang Cristiano Ronaldo yang pulang kampung ke Manchester United.

Baca juga: Jadwal Liga Italia Serie A Pekan ke-19: Inter vs Torino, Genoa vs Atalanta, Live Streaming via RCTI

Baca juga: Update Liga Italia, Pioli Sebut AC Milan Peragakan Permainan Terbaik Saat Lawan Napoli, Inter Melaju

Baca juga: Update Liga Italia, Ikrar Setia Theo Jelang AC Milan vs Napoli, Pioli Gunakan Formasi Lawan Udinese?

Barcelona, Real Madrid, PSG, hingga Chelsea dikabarkan mengantre tanda tangan palang pintu tangguh milik Juventus tersebut.

Sementara itu, Juventus juga dikabarkan akan mendatangkan Mauro Icardi di bursa transfer nanti.

Dilansir dari Bolasport.com, agen terkemuka, Mino Raiola, memberi sinyal bek incaran Chelsea, yakni Matthijs de Ligt, sudah siap meninggalkan Juventus.

Matthijs de Ligt bergabung dengan Juventus pada 18 Juli 2019.

Juventus memboyong Matthijs de Ligt dari Ajax Amsterdam dengan biaya sebesar 85 juta euro atau sekitar Rp 1,37 triliun.

Juventus rela mengeluarkan dana sebesar itu dikarenakan kepincut dengan penampilan bek asal Belanda tersebut.

Saat membela Ajax, De Ligt sukses mengantarkan tim raksasa Liga Belanda itu tampil di semifinal Liga Champions musim 2018-2019.

Saat itu, Ajax gagal melaju ke final setelah kalah agregrat gol tandang dari Tottenham Hotspur.

Selain itu, De Ligt juga meraih penghargaan Golden Boy pada 2018.

Awal kedatangan bek berusia 22 tahun itu tak berjalan dengan mulus.

Akan tetapi, perlahan tapi pasti De Ligt mampu menampilkan performa bagus bersama Juventus.

Selama membela Juventus, De Ligt telah mencetak 6 gol dan 2 assist dalam 94 pertandingan di berbagai kompetisi.

Sementara di Liga Italia musim 2021-2022, De Ligt menorehkan sebiji gol dalam 14 pertandingan.

Setelah melihat perkembangan De Ligt, sang agen, Mino Raiola, mengatakan bahwa kliennya itu sudah siap untuk meninggalkan Juventus.

"Saya pikir kami semua tahu klub mana yang akan menjadi tujuan De Ligt sebagai langkah selanjutnya," kata Raiola seperti dilansir dari NOS.

Baca juga: Update Liga Italia, Maldini Rela Jual Kessie Demi Beli Pengganti Kjaer di AC Milan, Harga Mahal

"Liga Inggris? Bisa ke Barcelona juga, Real Madrid, atau Paris Saint-Germain," tutur Mino Raiola melanjutkan.

Dilansir BolaSport.com dari Calciomercato, Chelsea dikabarkan mengincar De Ligt pada bursa transfer musim panas 2022.

Chelsea ingin mendatangkan bek baru lantaran tiga beknya tengah memasuki tahun terakhir kontraknya.

Ketiga bek tersebut adalah Antonio Ruediger, Andreas Christensen, dan Cesar Azpilicueta.

Kontrak Ruediger, Christensen, dan Azpilicueta akan kedaluwarsa pada akhir musim 2021-2022 atau tepatnya pada 30 Juni 2022.

Hingga saat ini, ketiga pemain tersebut belum menunjukkan tanda-tanda memperbarui kontrak bersama Chelsea.

Incar Edinson Cavani

Dilansir dari Tribun Jogja dalam artikel berjudul BURSA Transfer: Striker MU Jadi Incaran Juventus di Januari 2022? Juventus ingin menambah striker andal pada Januari 2022 mendatang.

Juventus mengidentifikasi penyerang Manchester United Edinson Cavani sebagai target.

Menurut Tuttosport, Juventus akan lebih memilih untuk menambah pencetak gol yang cocok di bursa transfer Januari dengan nama Edinson Cavani disebutkan dalam laporan baru-baru ini.

Pengalaman pria Manchester United di Italia bisa menjadi poin plus dalam preferensi mereka terhadap pemain Uruguay itu.

Juventus belum memiliki awal yang terbaik untuk kampanye mereka saat ini.

Mereka saat ini duduk dengan baik di luar tempat Liga Champions dan tetap jauh di belakang tiga tim teratas di Liga Italia.

Baca juga: BURSA TRANSFER Liga Italia: Juventus dan Inter Ganggu AC Milan Daratkan Pengganti Ibra ke San Siro

Massimiliano Allegri harus menghadapi banyak masalah, termasuk memperbaiki pertahanan yang bocor dan menyempurnakan serangan.

Manajer tidak dapat memecahkan masalah tersebut, karena Juventus tetap menjadi salah satu tim yang paling tidak produktif di antara tim-tim besar di Italia.

Karena pemain seperti Paulo Dybala dan Alvaro Morata terbukti tidak efektif.

Juventus sangat merindukan gol Cristiano Ronaldo, dan masalahnya terbukti, dengan Juve telah mencetak 20 liga sepanjang musim.

Sebagai gambaran, striker Serie A seperti Duvan Zapata, Ciro Immobile dan Dusan Vlahovic semuanya memiliki lebih banyak gol individu daripada keseluruhan serangan Juventus.

Mereka memiliki beberapa striker berpengalaman dalam pikiran untuk menyelesaikan masalah mereka, meskipun Dusan Vlahovic dari Fiorentina tetap menjadi target utama mereka .

Harga Dusan Vlahovic mungkin berada di luar jangkauan Juventus secara finansial.

Sehingga Juventus mungkin mengalihkan perhatian ke alternatif yang jauh lebih murah.

Nama Edinson Cavani disebut-sebut bersama Mauro Icardi.

Mantan striker PSG dan saat ini terkenal di kalangan Italia, setelah menghabiskan banyak waktu dalam karir mereka di Serie A.

Pemain Uruguay, khususnya, bisa menjadi target langsung mengingat masa sulitnya di Manchester United.

Edinson Cavani telah bermain lebih dari 200 menit untuk Manchester United di Liga Premier musim ini, yang telah tampil dalam lima penampilan.

Striker tersebut terpengaruh oleh kedatangan Cristiano Ronaldo, yang telah menyita waktu bermainnya.

Bahkan dengan kedatangan Ralf Rangnick, situasi Cavani bisa tetap sama karena Cristiano Ronaldo tampaknya telah mengukuhkan tempatnya di tim.

Paling-paling, pemain Uruguay itu bisa mendapatkan waktu bermain dari bangku cadangan, karena Manchester United memiliki beberapa opsi menyerang lainnya.

Edinson Cavani mungkin melihat minat dari Juventus sebagai peluang untuk bermain secara reguler.

Baca juga: Jadwal Liga Italia Malam Ini, Inter Tunggu AC Milan Terpeleset Lawan Napoli, Jadi Juara Paruh Musim

Dia memiliki banyak pilihan untuk dipilih, terutama setelah minat yang signifikan dari klub-klub Spanyol.

Dia mungkin tertarik untuk pindah ke Barcelona , sementara ada juga minat dari Atletico Madrid.

Namun, pindah kembali ke Italia juga bisa dipertimbangkan, karena Juventus melihatnya sebagai perbaikan jangka pendek untuk masalah mereka saat ini.

Dia juga tidak akan mengeluarkan banyak biaya karena kontraknya dengan Manchester United akan berakhir pada akhir musim. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved