Piala AFF

Andai Ada VAR, Timnas Indonesia Bisa Buat Singapura Gigit Jari di Semifinal Leg 1 Piala AFF 2021

Andai ada VAR, Timnas Indonesia bisa buat Singapura gigit jari di semifinal Leg 1 Piala AFF 2021

Editor: Rafan Arif Dwinanto
AFP/ROSLAN RAHMAN
Pemain Timnas Indonesia Ricky Kambuaya berduel dengan pemain Singapura di semifinal Piala AFF 2021 

TRIBUNKALTIM.CO - Timnas Indonesia harus puas bermain imbang 1-1 dengan Singapura di semifinal leg 1 Piala AFF 2021.

Unggul lebih dulu via sepakan Witan Sulaiman, gawang Nadeo Argawinata harus kebobolan lewat sepakan Ikhsan Fandi.

Dengan hasil ini, baik Timnas Indonesia maupun Singapura harus meraih kemenangan di leg 2 untuk lolos ke final Piala AFF 2021.

Meski demikian, ada momen yang seharusnya bisa membuat anak asuh Shin Tae-yong unggul atas Singapura.

Sayang, Piala AFF 2021 belum dilengkapi teknologi Video Assistant Referee  atau VAR seperti di liga-liga Eropa.

Shin Tae-yong sendiri menilai hasil imbang ini leboh disebabkan kondisi pemainnya yang kelelahan.

Baca juga: Berita Persib, Statistik Kandidat Pengganti Bruno Cantanhede, Layak Berada di Tim Idola Bobotoh?

Baca juga: Wajib Menang di Leg ke-2, Fakta Hasil Singapura vs Timnas Indonesia, Taktik Shin Tae-yong Terbaca

Baca juga: Akhirnya Bepe Angkat Bicara Peluang Makan Konate Gabung Persija, Jakmania Bisa Disalip Arema FC

Dilansir dari Bolasport.com, Timnas Indonesia mesti bermain imbang 1-1 melawan Singapura, Rabu malam WIB.

Pasukan Garuda unggul lebih dulu di babak pertama melalui gol dari Witan Sulaeman.

Namun pada babak kedua, Singapura mampu menyamakan kedudukan lewat gol dari Ikhsan Fandi.

Dalam laga ini, timnas Indonesia dinilai layak mendapat tendangan penalti usai Ricky Kambuaya dijatuhkan di kotak 16 pada menit ke-77.

Ricky Kambuaya mendapat tekel keras dari bek Singapura, Nazrul Nazari di sisi kanan pertahanan The Lions.

Posisi jatuh Ricky sangat tipis berada di garis kotak penalti.

Walau begitu, wasit asal Korea Selatan, Kim Hee-gon tidak menganggap Indonesia mendapat penalti.

Ia memutuskan Indonesia hanya mendapat tendangan bebas di luar garis penalti.

Keputusan ini mendapat respons dari Pratama Arhan yang melakukan protes kepada Kim Hee-gon.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved