Piala AFF

Shin Tae-yong Kritik Sistem Bubble Piala AFF 2020: Orang Umum Masuk hingga Ada yang Mabuk

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengkritik keras sistem bubble atau gelembung yang diterapkan dalam penyelenggaraan Piala AFF 2020.

DOK PSSI
Elkan Baggott saat berlatih bersama Timnas Indonesia. Elkan Baggot bersama Victor Igbonefo, Rizky Dwi, dan Rizky Ridho dilarang bermain di leg kedua Final Piala AFF 2020. Shin Tae-yong pun mengkritik sistem bubble di Piala AFF ini. 

TRIBUNKALTIM.CO - Piala AFF 2020 sudah berakhir, Sabtu (1/1/2021).

Namun menyisakan kekecewaan kepada Indonesia, khususnya masalah teknis.

Terutama terkait dilarangnya empat pemain Timnas Indonesia untuk tampil di leg kedua Final Piala AFF 2020 karena masalah sistem bubble.

Baca juga: Setelah Piala AFF 2020 Usai, Shin Tae-yong Baru Bongkar Pemain yang Jadi Kelemahan Timnas Indonesia

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengkritik keras sistem bubble atau gelembung yang diterapkan dalam penyelenggaraan Piala AFF 2020.

Sistem bubble adalah sistem yang membagi partisipan ke dalam grup. Mereka hanya boleh berinteraksi dengan rekan sesama grupnya. Hal ini mengacu pada handbook Covid-19.

Shin Tae-yong menilai sistem bubble Piala AFF 2020 bermasalah karena orang umum juga diperbolehkan masuk ke beberapa lantai hotel tempat Timnas Indonesia menginap, Hotel Orchard.

Pelatih asal Korea Selatan itu bahkan sempat mengetahui ada pengunjung hotel yang sedang mabuk di lantai tempat penginapan mereka di hotel mewah tersebut.

Kritik itu disampaikan Shin Tae-yong setelah empat pemain Timnas Indonesia dilarang bermain pada laga leg kedua final Piala AFF 2020 kontra Thailand, Sabtu (1/1/2022) malam WIB.

Empat pemain Timnas Indonesia yang dimaksud adalah Victor Igbonefo, Elkan Baggott, Rizky Dwi Febrianto, dan Rizky Ridho.

Seperti dilansir dari Kompas.com, mereka dilarang bermain melawan Thailand karena melanggar aturan bubble Piala AFF 2020.

Menurut laporan media Singapura, Channel News Asia, penyebabnya adalah kuartet tersebut keluar hotel untuk waktu sekitar dua jam.

Pemain Timnas Indonesia Elkan Baggott melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Malaysia pada pertandingan sepak bola Grup B Piala AFF Suzuki 2020 antara Malaysia dan Indonesia di Stadion Nasional di Singapura, Minggu (19/12/2021). Indonesia berhasil menekuk Malaysia dengan skor 4-1 dan lolos ke semifinal.
Pemain Timnas Indonesia Elkan Baggott melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Malaysia pada pertandingan sepak bola Grup B Piala AFF Suzuki 2020 antara Malaysia dan Indonesia di Stadion Nasional di Singapura, Minggu (19/12/2021). Indonesia berhasil menekuk Malaysia dengan skor 4-1 dan lolos ke semifinal. (TRIBUNNEWS/PSSI)

Sedangkan, para pemain harus menjalani aturan bepergian ketat sepanjang turnamen.

Shin Tae-yong mengakui empat pemain Timnas Indonesia bersalah karena sudah melanggar aturan bubble Piala AFF 2020.

Baca juga: Runner Up, Ini Hadiah Diterima Timnas Indonesia di Piala AFF 2020, Pratama Arhan Pemain Muda Terbaik

Namun, Shin Tae-yong menilai permasalahan itu seharusnya sudah selesai setelah Timnas Indonesia membayar denda ke AFF sesuai dengan aturan berlaku.

Kesal karena empat pemain Timnas Indonesia dilarang bermain, Shin Tae-yong langsung mengkritik sistem bubble Piala AFF 2020.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved