Virus Corona di Samarinda

Cerita Vaksinator Binda Kaltim Temui Kendala dan Kejadian Unik Saat Vaksinasi Covid-19 Massal

Vaksinasi massal yang kerap digelar oleh Badan Intelejen Nasional Daerah Kalimantan Timur atau disingkat Binda Kaltim.

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Vaksinasi massal yang kerap digelar oleh Badan Intelejen Nasional Daerah Kalimantan Timur atau disingkat Binda Kaltim. 

Sekali lagi, Yaumil Fitri membujuk agar tidak usah tegang dan rileks saat akan disuntik.

"Jadinya sempat tegang. Kita nenanginnya ya bilang jangan dilihat. Terus, kita ajak ngobrol sampai selesai (disuntik), mereka nggak nyadar kalau sudah selesai (divaksin)," ucapnya.

Kendala juga kerap dihadapi Yaumil Fitri dan rekan sesama vaksinator, ketika masyarakat yang sudah dilakukan vaksinasi.

Tepatnya ketika menunggu surat tanda bahwa sudah di vaksin akan dikeluarkan.

"Kalau vaksinasi massal kan ramai. Kita cetak sertifikat vaksin kan tidak bisa cepat. Sedangkan banyak yang minta agar segera tercetak. Sedangkan kita kan terbatas juga, perlu waktu," keluhnya.

Meski demikian, rasa lelah dan keluhnya juga terobati karena melihat antusias masyarakat saat akan di vaksin.

Antusias masyarakat menjadi penyemangat Yaumil Fitri, yang selalu sabar menunggu giliran serta mau mengantri berjam-jam menunggu untuk disuntikkan vaksin.

"Kami sering lihat masyarakat itu rela nunggu dari pagi. Jadi itu antusias itu yang menjadi penyemangat kami banget. Kami sangat senang melihat itu," jelasnya.

Dari semua kegiatan vaksinasi, diakui Yaumil Fitri, bahwa dia dan rekan-rekannya sangat menikmati tugas dan senang bisa menjadi bagian untuk Indonesia sehat.

Serta menaruh harapan, seluruh masyarakat yang sudah di vaksin bisa kuat menghadapi virus Covid-19 yang belum benar-benar mereda ini. 

"Yang belum (vaksin) ayo ikut, karena banyak kok informasi di media sosial dimana vaksinasi ada," tukasnya.

"Semoga sehat selalu semua," imbuhnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved