Berita Balikpapan Terkini
Jadi Wilayah Strategis IKN, Pemerintah India Tawarkan Beasiswa kepada ASN dan Warga Balikpapan
Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan mendapat tawaran beasiswa dari Pemerintah India. Sekretaris Daerah (Sekda) Balik
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan mendapat tawaran beasiswa dari Pemerintah India.
Sekretaris Daerah (Sekda) Balikpapan Sayid MN Fadly mengatakan, tawaran beasiswa itu ada dikarenakan Kota Balikpapan menjadi wilayah strategis pasca pemindahan IKN.
"India merasa Balikpapan menjadi salah satu kota penting di Indonesia setelah dipindahkannya Ibu Kota Negara ke Kaltim,” ujarnya, Rabu (19/1/2022).
Pemerintah India, lanjut Sayid MN Fadly, mempersilakan ASN maupun masyarakat Kota Balikpapan jika ingin menempuh pendidikan di negaranya itu.
Ada 27 bidang beasiswa yang ditawarkan untuk pegawai Pemerintah Kota Balikpapan.
Baca juga: Dubes India Incar Peluang Investasi Farmasi dan Manufaktur di Ibu Kota Negara RI yang Baru
Baca juga: RUU IKN Telah Diitetapkan, Kapolda Kaltim Tunggu Arahan Presiden Jokowi
Beasiswa tersebut bisa diraih tanpa dipungut biaya sepeser pun. Semua akan dibiayai Pemerintah India.
“Yang berminat untuk menempuh pendidikkan di India, terutama pegawai pemerintah secara gratis melalui beasiswa dari Pemerintah India silakan,” ujarnya.
Jika berminat, ASN dan masyarakat bisa mengakses langsung website Dubes India. Banyak program beasiswa yang bagus, termasuk jurnalistik.
“Silakan disebarluaskan, supaya semua bisa mendaftar ada program Iptek, siapapun bisa tidak hanya ASN, banyak program,” tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Duta Besar India H.E Manoj Kumar Bharti berharap bisa terlibat dalam proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan Timur.
Baca juga: Tinjau Lokasi IKN, Kapolda Kaltim akan Siapkan Operasi Pengamanan IKN dalam Setahun ke Depan
Bahkan, India siap berinvestasi dengan menitikberatkan khusus dalam bidang pengembangan pabrik industri farmasi maupun Iptek.
Ia mengatakan, perusahaan di India siap terlibat dalam proyek IKN. Menurutnya, perusahaan di India telah berpengalaman mengerjakan proyek infrastruktur di Indonesia.
“Saya berharap bisa terlibat untuk konstruksi di Ibu Kota Negara baru ini. Perusahaan di India bisa ikut mengambil bagian dalam konstruksi,” ucap Manoj Kumar. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.