Berita Balikpapan Terkini

Pernah Main di JavaJazz dan NgayogJazz, Edelweiss Berhasil Remake Lagu Katakanlah

Sempat melalui pergantian personil, akhirnya Edelweiss bertahan hingga saat ini bersama Havid, Dicky dan Hendra

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Edelweiss adalah sebuah band yang terbentuk mulai 1 September 2005. Sempat melalui pergantian personil, akhirnya Edelweiss bertahan hingga saat ini bersama Havid, Dicky dan Hendra. 

"Pas waktu di JavaJazz itu kita sempet ngerasa terbantu karena kita ada bawain musik dengan instrumen Sapek juga, kita waktu itu bawain 3 lagu dan 1 lagu dengan tambahan Sapek tadi," tutur Havid.

Menurut, Havid, Dicky dan Hendra, Edelweiss merupakan rumah dan keluarga yang telah berdiri sejak 2005. Waktu yang tidak singkat, namun waktu-waktu tersebut dihiasi dengan bermacam-macam emosional. Oleh karena itu lah, Edelweiss berusaha mempertahankan kiprahnya dalam dunia musik.

Akan Rilis Mini Album

Pada perjalanan musiknya, Havid mengaku sempat mendapatkan masukan dari seorang teman.

"Ada masukan dari seorang teman yang menyebutkan bahwa legacy-nya musisi itu pada rilisan fisiknya," imbuhnya.

"Jadi, kami sedang fokus menggarap EP/mini album," tambahnya.

Untuk saat ini memang masih dalam tahap penggarapan yang belum sampai 30 persen dan dirasa masih cukup panjang untuk dapat menghasilkan sebuah EP/mini album tersebut.

"Fokusnya penggarapan lirik yang memang sekiranya masih relate dalam kehidupan, karena biasanya karya tersebut akan lebih mudah diterima," terangnya.

"Mudah-mudahan dalam beberapa bulan lagi," tutupnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved