Ternyata Inilah Arti Sebenarnya 'Hompimpa Alaium Gambreng' yang Sering Diucapkan saat Bermain
Sudah tahu arti sebenarnya 'Hompimpa Alaium Gambreng' yang sering diucapkan saat bermain? yuk simak ulasannya,
TRIBUNKALTIM.CO - Teman-teman, sudah tahu arti sebenarnya 'Hompimpa Alaium Gambreng' yang sering diucapkan saat bermain? yuk simak ulasannya,
Saat teman-teman bermain bersama kawan, kalian seringkali akan melakukan hompimpa.
Hompimpa bertujuan untuk mencari urutan atau giliran permainan, penentuan pemenang, atau menentukan tim dengan berkumpul membentuk lingkaran dan membolak-balikkan telapak tangan bersama-sama.
Saat melakukan hompimpa, teman-teman akan mengucapkan 'Hompimpa Alaium Gambreng', lalu kalian akan berhenti membolak-balikkan tangan.
Baca juga: Tulislah Peristiwa pada Teks Permainan Tradisional, Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 44 45 47 49
Hanya dibutuhkan sebelah telapak tangan yang diayunkan kemudian ditunjukkan bagian telapak atau punggungnya.
Kalimat 'Hompimpa Alaium Gambreng' selalu digunakan dalam sebuah kelompok, minimal 3 orang.
Yang akan keluar sebagai pemenang adalah peserta yang memperlihatkan sisi tangan yang berbeda dari yang lainnya. Tapi hal itu bisa disepakati, apakah untuk mencari yang menang atau kalah.
Kalimat 'Hompimpa Alaium Gambreng' begitu dikenal secara luas. Tapi, apakah artinya dari kalimat tersebut?
Simak ulasannya seperti dilansir Bobo.id di artikel berjudul Sering Diucapkan Saat Bermain, Apakah Arti 'Hompimpa Alaium Gambreng'?
Arti Kalimat 'Hompimpa Alaium Gambreng'
Ternyata kalimat 'Hompimpa Alaium Gambreng' punya makna yang sangat dalam.
Kalimat ini berasal dari bahasa Sanskerta yang mengajarkan nilai yang luar biasa pada anak-anak.
Kalimat 'Hompimpa Alaium Gambreng' berarti "Dari Tuhan Kembali Ke Tuhan, Mari Kita Bermain."
Walaupun digunakan hanya dalam permainan tradisional Indonesia, kalimat hompimpa juga memiliki sebuah ajaran yang dapat kita terapkan.
Kalimat 'Hompimpa Alaium Gambreng' ini mengajarkan kepada anak-anak bahwa hidup yang sedang dijalani ini anugerah dari Tuhan dan akan kembali pada Tuhan.
Kalimat ini juga memiliki makna untuk menikmati kehidupan dengan melakukan permainan yang membuat hari senang.
Saat teman-teman melakukan hompimpa dan menunjukkan telapak tangan atau punggung tangan, kita tidak tahu apakah kita akan menang ataupun kalah.
Dari sanalah kita belajar untuk menerima dengan lapang dada hasil dari apa yang telah kita pilih.
Namun sayang, sejarah penggunaan kalimat 'Hompimpa Alaium Gambreng' ini tidak diketahui secara pasti.
Kemungkinannya adalah kalimat ini mulai digunakan sejak Indonesia dalam Era Kerajaan Hindu-Buddha.
Untuk sekarang, maraknya game online di kalangan anak-anak menjadikan hompimpa ini mulai tersingkirkan, teman-teman.
Baca juga: NEWS VIDEO Permainan Tradisional Turut Ramaikan Peresmian CFD Kota Tarakan
Anak-anak zaman sekarang banyak terpaku pada permainan di ponsel dan jarang bermain permainan tradisional.
Padahal, banyak permainan tradisional yang seru dimainkan, seperti kucing-kucingan, gobak sodor, permainan benteng, dakon, kelereng, lompat tali, engklek, dan sebagainya.
Selain menyenangkan, permainan tradisional juga bisa meningkatkan kesehatan fisik dan meningkatkan kerja sama, lo!
(*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.