Kalah dari Persipura 1-2, Pelatih Borneo FC Sayangkan 2 Gol Balasan Tercipta di 10 Menit Terakhir

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Seri keempat Liga 1 2021/2022 telah berakhir, Borneo FC Samarinda mengakhiri seri keempat dengan catatan minor.

Pesut Etam, julukan Borneo FC menerima hasil kekalahan dari Persipura Jayapura dengan skor 1-2, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin (28/2/2022).

Dengan hasil itu, Fakhri Husaini sebagai pelatih sangat menyayangkan, mengingat dua gol Persipura Jayapura terjadi pada 10 menit akhir pertandingan.

Tentunya evaluasi harus lebih cepat dilakukan Borneo FC, lantaran lanjutan putaran kedua atau seri kelima dimulai pada 5 Maret 2022 mendatang.

Tim kebanggaan masyarakat Kota Samarinda, akan memulai pertandingan pada 6 Maret mendatang melawan Persela Lamongan.

Baca juga: Menilik Peluang Persebaya Surabaya Menuju Tangga Juara Liga 1, Lawan Borneo FC Jadi Laga Penutup

Baca juga: Enam Pemain Borneo FC Junior Dipanggil Seleksi Timnas Indonesia U-16 Piala AFF 2022

Dandri Dauri, Manajer Tim Borneo FC menyebutkan jika melihat performa pemain ketika dikalahkan Tim Mutiara Hitam, maka kesempatan untuk menapak ke papan atas sudah bisa dikatakan tertutup.

Sekarang pun, Borneo FC hanya punya peluang tipis untuk menembus posisi 5 besar, lantaran poin yang cukup jauh tertinggal dari tim lawan-lawannya.

“Sejak awal kami sudah menargetkan berada di papan atas. Tapi kini kami harus realistis, karena permainan kami tak stabil dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya,"

"Saya pikir tetap berada di peringkat 6 klasemen adalah tugas yang harus dijalankan pemain,” tutur Dandri dikutip dari laman resmi Borneo FC, Rabu (2/3/2022).

Pada seri kelima ini, dari 6 pertandingan yang akan dijalani hanya dua tim kualitasnya di atas kertas berada di bawah dari Borneo FC.

Dua tim itu yakni Persela dan Persiraja (15/3). Sisanya, Borneo FC akan bertemu Persija Jakarta (10/3/2022), Arema FC (20/3/2022), Madura United (25/3/2022) dan Persebaya Surabaya.

Baca juga: Juara Borneo FC Junior Cup 2022 Harapkan Dilirik Klub, Presiden Nabil Husein Angkat Bicara

Terkhusus untuk melawan Persebaya, tanggal dan tempat masim belum dikeluarkan karena bisa jadi partai penentu juara tim-tim papan atas termasuk Persebaya Surabaya.

“Yang jelas kerja lebih keras akan kami lakukan di seri terakhir kompetisi ini. Kami tahu persaingan akan semakin berat. Tetapi kami juga punya target lain setelah peluang kami untuk berada di papan atas bisa dikatakan cukup berat,” jelasnya.

Berdasarkan jadwal yang dikeluarkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) seluruh pertandingan seri kelima nantinya akan dimainkan di Provinsi Bali. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel