ALASAN Juventus Bisa Kembali Menangkan Liga Italia Serie A, Salah Satunya karena Dusan Vlahovic

TRIBUNKALTIM.CO - Simak, inilah alasan kenapa Juventus berpeluang kembali menangkan Liga Italia Serie A, salah satunya karena Dusan Vlahovic.

Meskipun kini Juventus masih berada di posisi keempat Liga Italia Serie A, tak menutup kemungkinan untuk Bianconeri meraih Scudetto.

Sebelumnya, Paulo Dybala dan Federico Cherubini percaya Juventus dapat memenangkan gelar Serie A dan berikut La Gazzetta dello Sport menyoroti tiga alasan mengapa prestasi Bianconeri layak dilakukan yang dikutip dari Football Italia.

Ya, Juventus memiliki awal yang buruk musim ini, dengan hanya dua poin dalam empat pertandingan pertama.

Namun, tidak ada seorang pun di Liga Italia Serie A yang mengumpulkan poin lebih banyak dari mereka dalam 23 pertandingan berikutnya dan mereka hanya berada di urutan kedua setelah Napoli untuk poin yang diperoleh pada 2022 (18 banding 16).

Baca juga: BURSA TRANSFER Liga Italia: Jatuh Bangun Hubungan Juventus & Dybala, Terjawab Masa Depan Rekan Messi

Baca juga: 5 Tahun Rasakan Liga Italia Bersama Lazio dan AC Milan, Legenda Belanda Ini Ingin Kembali

"Kami harus bermain melawan Inter di Turin dan saya percaya pada gelar. Masih banyak pertandingan tersisa," kata Pauolo Dybala dalam acara di Milan kemarin.

"Pelatih bilang dia tidak percaya, tapi Juventus harus selalu melakukannya," tambah Cherubini.

Meskipun Massimiliano Allegri mengatakan bahwa Juventus tidak dapat mencapai tiga tim di puncak klasemen, nyatanya Juventus sekarang hanya terpaut tujuh poin dari AC Milan dan Napoli dan akan berharap untuk menutup kesenjangan dengan setidaknya satu dari mereka selama akhir pekan.

Pada pekan ini di Liga Italia Serie A, Juventus akan menjamu Spezia di Stadion Allianz, sementara Milan dan Napoli bertemu di Stadion Maradona.

Alasan Kenapa Juventus Bisa Raih Scudetto:

1. Sisa Pertandingan Serie A yang 'Menguntungkan' Juventus

Ya, Juventus tidak terkalahkan dalam 13 pertandingan Serie A terakhir dan menurut La Gazzetta dello Sport, daftar pertandingan yang 'menguntungkan' mereka adalah salah satu alasan mengapa Nyonya Tua bisa percaya pada gelar tersebut.

Di atas kertas, pertandingan paling sulit yang tersisa bagi Juventus adalah melawan Inter Milan (kandang, pekan ke-31), Lazio (kandang) dan Fiorentina (tandang) dalam dua pertandingan terakhir musim ini.

Sebagian besar lawan yang tersisa duduk di bagian kedua tabel, yang, bagaimanapun, tidak menjamin kesuksesan karena Juventus terkadang berjuang melawan apa yang disebut 'tim yang lebih kecil' musim ini.

Baca juga: SEDERET Pemain Juventus yang Pernah Dirundung Fans Fiorentina, dari Roberto Baggio hingga Vlahovic

2. Soliditas pertahanan mereka

Meskipun banyak cedera di departemen pertahanan, Juventus hanya kebobolan lima gol dalam enam pertandingan Serie A terakhir, termasuk dua melawan Empoli pekan lalu.

Matthijs de Ligt adalah pemimpin pertahanan yang tak terbantahkan dan hanya Real Madrid (8) yang mengumpulkan lebih sedikit gol daripada Juventus (10) sejak awal November.

3. Mungkin yang paling jelas dan penandatanganan Januari mereka Dusan Vlahovic

Pemain berusia 22 tahun itu telah mencetak empat gol dalam tujuh penampilan pertamanya bersama Nyonya Tua.

Baca juga: ALASAN Kenapa Bomber Juventus Dusan Vlahovic Terpilih jadi Pemain Terbaik Liga Italia Bulan Februari

Dia telah mengubah Bianconeri, yang sekarang terlihat berbahaya setiap kali mereka menyerang.

Juventus tidak memainkan sepak bola yang spektakuler dan seharusnya memberikan servis yang lebih baik kepada Dusan Vlahovic, tetapi mantan striker Fiorentina ini adalah seorang finisher mematikan yang telah merevolusi total lini serang Bianconeri.

Jadi, bagaimana menurutmu? Apakah Juventus bisa memenangkan Liga Italia Serie A tahun ini? (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.