Amalan dan Doa

Keistimewaan Bulan Syaban, Ini Amalan yang Dicontohkan Nabi Muhammad SAW di Bulan Syaban

Keistimewaan di bulan Syaban, Ini amalan yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW di bulan Syaban.

Editor: Nur Pratama
SRIPOKU/ANTON
ILUSTRASI Bulan Syaban 

TRIBUNKALTIM.CO - Keistimewaan di bulan Syaban, Ini amalan yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW di bulan Syaban.

Bulan Sya'ban yang merupakan bulan yang berada di antara Rajab dan Ramadhan.

Di antaranya membaca Alquran dan berdoa meminta hajat kepada Allah Subhanahuwata'ala.

Namun, ada satu amalan spesial yang merupakan rahasia dari Nabi Sholallahu'alaihiwasallam, apa itu?

Sya'ban termasuk salah satu bulan yang memiliki banyak keistimewaan dan keutamaan, mengapa demikian?

Pasalnya di bulan Sya'ban amalan manusia diangkat langsung kepada Allah Subhanahuwata'ala.

Lantas amalan spesial apakah di bulan Sya'ban ini?

Berikut amalan spesial di bulan Syaban dibagikan oleh Ustaz Adi Hidayat melalui kanal YouTube Adi Hidayat Official.

Baca juga: Hari ini Masuk 1 Syaban 1443 H, Amalan Utama yang Bisa Dikerjalan Muslim Menurut Ustadz Abdul Somad

Baca juga: Tidak Terasa Sebentar Lagi Malam Nisfu Syaban, Ini Amalan yang Dianjurkan di Malam Nisfu Syaban

"Nabi memberikan satu isyarat kepada kita semua bahwa sebelum sampai ke Ramadhan cepat cari bekal yang bisa menguatkan ruh kita, yang memberikan tenaga kepada kita, kekuatan spiritual," ungkap Ustaz Adi Hidayat.

"Sehingga ketika sampai kepada Ramadhan kita bisa semangat untuk beraktivitas seperti orang-orang dulu bisa beraktivitas, orang jahiliyah saja semangat beraktivitas, kenapa kita yang sudah lewat dari jahiliyah menjadi lemah, menjadi banyak tidurm menjadi banyak lemasnya, menjadi jarang beraktivitas," beber Ustaz Adi Hidayat.

"Sementara orang-orang dulu membangun kekuatan yang sangat luar biasa di Ramadhan, mereka bisa manfaatkan siang dan malamnya, ada yang hatam Quran, sehari sekali ada yang sehari 2x," tambahnya.

"Ya kan yang paling menarik begini habis sahur lihat kita kapan kita buka?

Habis buka kapan sahur? Jadi apa manfaat yang bisa diraih?

Karena itu orang-orang yang tidak punya persiapan sejak bulan Sya'ban maka umumnya dia akan merasakan hal yang berbeda saat masuk Ramadhan, seperti orang lemas tidak punya air, maka lemas pula saat puasa karena tidak punya gairah untuk meningkatkan ibadah," terangnya.

Yang diriwayatkan sahabat Usamah Bin Zaid, Nabi Sholallahu'alaihiwasallam itu saat masuk bulan Sya'ban punya kebiasaan, meningkatkan amalan beliau, beliau juga mencontohkan langsung kepada kita, bagaimana beliau meningkatkan amalannya?

Dan amalan yang spesifik yang banyak dikerjakan oleh Nabi Sholallahu'alaihiwasallam itu ternyata puasa.

Sehingga sementara sahabat itu ada yang merasa heran, kenapa? karena di bulan rajab juga sudah biasa puasa,

Sementara di Sya'ban bahkan menariknya lebih banyak dibandingkan dengan bulan Rajab.

Sampai kemudian sahabat mengkonfirmasi kepada Rasulullah Sholallahu'alaihiwasallam tentang kebiasaan beliau itu puasa.

Ketika dikonfirmasi khususnya nanti riwayat disampaikan oleh sahabat Usamah Bin Zaid, Nabi menjawab apa?

Kata Nabi bulan Sya'ban itu yang kalian banyak tanya kenapa aku puasa? Kenapa aku meningkatkan ibadah?

Bulan itu, Sya'ban itu sebetulnya agung, tidak seperti yang kamu bayangkan, Sya'ban juga punya keistimewaan yang sangat istimewa seperti rajab punya keistimewaan, seperti Ramadhan lebih istimewa lagi.

Kata Nabi banyak orang nggak sadar bahwa itu punta keistimewaan.

Sya'ban yang dimaksudkan yang istimewa ini di antara Rajab bulan ke-7 wa Ramahdan bulan ke-9, apa yang istimewa di situ?

Pertama kata Nabi di bulan itu amal-amal kita pada saat itu secara langsung gitu dilaporkan, disampaikan, diangkat kepada Allah Subhanahuwata'ala.

Allah Maha Mengetahui apa yang kita kerjakan, nggak dilaporkan pun Allah sudah tahu.

Tapi ini ingin menunjukkan satu keistimewaan bagaimana malaikat banyak kemudian melihat amalan kita, menyampaikan kepada Allah langsung, itu kebanggaan maka apa yang langsung Nabi Nabi berikan bimbingan kepada kita?

Maka kata Nabi aku sangat menginginkan saat amalku itu diangkat, disampaikan kepada Allah, aku sedang dalam keadaan berpuasa.

"Nabi yang ma'sum, Nabi yang paling taqwa, Nabi yang paling dekat dengan Allah, dipuji wa innaka la'ala khuluqon adzim, djamin surga dan sebagainya masih mencoba meningkatkan kualitasnya sehingga beliau ingin dinilai terbaik oleh Allah ketika tiba masa Sya'ban itu," ungkap Ustaz Adi Hidayat.

"Dan Nabi mencontohkan tingkat tingginya, apa itu? Yaitu puasa, dalam puasa kita akan terbiasa menjaga 2 hal,

1. Menjaga amal sholeh

Menjaga amal sholeh kita supaya konsisten ditingkatkan.

Karena itu saat puasa kita senang baca Alquran, senang sedekah, itu sudah otomatis

2. Menjaga diri

Yang pertama menjaga amal sholeh untuk ditingkatkan, yang kedua menjaga diri untuk tidak beramal salah.

Makanya orang-orang puasa, yang beriman puasa itu pasti menjaga dari perbuatan maksiat.

Karena minimal dia takut batal puasanya.

Karena itu orang puasa itu amalannya cenderung baik.

Bah, kalau sudah baik disampaikan kepada Allah dalam keadaan yang terbaik.

Ya Allah si fulan hambamu puasa, Ya Allah si fulan sedang membaca Alquran.

Ya Allah saat ini si fulan sedang sedekah.

"Jadi semua itu baik, maka anda bisa bayangkan, Nabi dalam kondisi bulan Sya'ban itu kenapa di antaranya beliau menyampaikan kepada kita semua, bahwa beliau terbiasa menunaikan puasa itu salah satunya rahasia terbesarnya diangkat dan disampaikannya amalan langsung seorang hamba," jelas Ustaz Adi Hidayat.

Demikianlah penjelasan mengenai amalan spesial yang bisa dikerjakan di bulan Syaban serta keutamaannya.

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Amalan Manusia Diangkat Langsung Kepada Allah, Inilah Keutamaan Bulan Syaban yang Jarang Diketahui, 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved