Info BMKG
Cuaca Ekstrem di Kalimantan Timur Sepekan ke Depan, Intensitas Tertinggi 6 dan 10 Maret 2022
Indonesia bagian timur memasuki periode pertumbuhan awan hujan yang cukup tinggi terhitung sejak tanggal 2 Maret 2022
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Indonesia bagian timur memasuki periode pertumbuhan awan hujan yang cukup tinggi terhitung sejak tanggal 2 Maret 2022 kemarin.
Demikian didorong oleh siklon tropis Anika yang bergerak masuk daratan dari perairan Australia sebelah barat.
Hal itu kemudian terdata di dalam indeks-indeks global seperti SOI (+9.7), NINO3.4 (-0.59), dan IOD (-0.50).
Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, Erika Mardiyanti menambahkan bahwa masih ada sistem 95S di perairan sebelah selatan Jawa Timur-NTB.
Baca juga: Tinggi Pasang Air Laut Setinggi 2,9 Meter, BMKG Balikpapan Imbau Rajin Cek Informasi Cuaca
Baca juga: Prakiraan Cuaca Balikpapan Sabtu 5 Maret 2022, Rata-rata akan Terjadi Hujan Ringan
Baca juga: Prakiraan Cuaca Balikpapan Kamis 3 Maret 2022, Berawan dan Cerah, Tengah Malam akan Hujan Kilat
Kombinasi keduanya yang kemudian mengakibatkan sirkulasi siklonik di Kalimantan Barat bagian utara dan membentuk daerah konvergensi yang memanjang dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan Tengah.
"Memang secara umum di Kaltim ini sekitar sepekan ke depan, dari tanggal 6 sampai tanggal 11 Maret, potensinya memang cuaca ekstrem," ujar Erika kepada TribunKaltim.co pada Minggu (6/3/2022), melalui sambungan seluler di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Dimana untuk kategori cuaca ekstrem, kata Erika, rata-rata kecepatan angin mencapai 30 knots.
Sebut saja hari ini, Minggu (6/3/2022). Cuaca secara drastis berubah dari cerah menjadi hujan deras.
Baca juga: Banjir di Kutai Barat, Puluhan Rumah di 4 RT Terendam Air Setinggi Setengah Meter
Hal ini yang sebelumnya juga telah masuk prediksi BMKG.
Terlebih dengan adanya awan konvergensi, proses penguapan sesaat terik, menjadi lebih singkat dan lantas turun air hujan.
"Dan itu sudah kita prediksi bahwa potensi seminggu ke depan memang seperti ini kondisinya," imbuh Erika.
Erika menambahkan, untuk potensinya sendiri ialah hujan dengan intensitas lebat yang disertai kilat.
Baca juga: Peringatan Dini BMKG, Cuaca Ekstrem Ancam Kaltim hingga Sepekan ke Depan, Waspada Banjir dan Longsor
Adapun intensitas tertinggi diprediksi pada hari ini dan Kamis (10/3/2022) mendatang.
Sehingga masyarakat diharapkan untuk mengantisipasi bencana alam yang ditimbulkan dari cuaca ekstrem. Untuk lingkup Balikpapan, misalnya, banjir hingga tanah longsor.
Berdasarkan siaran yang diterima TribunKaltim.co, berikut deretan wilayah di Kalimantan Timur yang berpotensi hujan berintensitas ringan hingga lebat disertai angin kencang yang disertai kilat atau guntur.