News Video
NEWS VIDEO Indra Kenz Jadi Tersangka Kasus Binomo, Kini Sang Mentor Raib
Crazy rich asal Medan, Indra Kenz segera dimiskinkan oleh penegak hukum karena diduga terlibat bisnis penipuan berkedok trading.
Indra mengaku pertama kenal Fakar dari YouTube. Mereka sering membagikan momen di akun media sosial tersebut.
"Kita kenal tuh sebenarnya lucu, dari youtube, awal-awalnya cuma ngeyutub ga jelas. Tapi karena beliau yang membuka jalan saya sampai bisa berhasil di dunia trading dan menghasilkan 1 miliar pertama saya di usia 23 tahun. Saya tidak memungkiri hal itu, saya bisa seperti ini tidak terlepas dari bimbingan dan jasa beliau," ungkapnya.
Sementara dalam kesempatan itu Fakar terlihat ngevlog bersama Indra. Ia mengatakan bahwa dirinya ingin menjadi Wali Kota Medan.
"Si Indra ini mau jadi kayak Atta Halilintar kalau aku kan mau jadi kayak Ahmad Sahroni. Akukan mau jadi Wali Kota Medan, jadi nanti kita bisa partner," kata Fakar.
Ia juga menjanjikan akan membiayai gedung pernikahan untuk Indra dan kekasihnya jika jadi menikah. "Kalau kalian nikah 2 tahun lagi aku masih kaya, gedung dari aku," ujarnya.
Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo, mengatakan bahwa Sultan Bandung Doni Salmanan akan diperiksa pada pekan depan atas kasus judi online aplikasi Binomo. "Informasinya (diperiksa), minggu depan," kata Dedi dihubungi Jumat (4/3/2022).
Dedi berujar bahwa Doni akan diperiksa penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri.
Sementara itu, Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan bahwa saat ini sudah empat saksi yang diperiksa atas penyelidikan kasus afiliator Binomo Doni Salmanan.
"Empat sudah diperiksa, tiga di antaranya saksi ahli yang sudah diambil keterangannya," kata Gatot.
(*)