Liga Champions
Kenapa Sanchez tak Diganti saat Inter Milan Sudah Unggul 1-0 Lawan Liverpool? Ini Penjelasan Inzaghi
KENAPA Alexis Sanchez tak diganti saat Inter Milan sudah unggul 1-0 lawan Liverpool? Pertanyaan itu mengemuka menyusul tersingkirnya Inter Milan
Penulis: Syaiful Syafar | Editor: Syaiful Syafar
KENAPA Alexis Sanchez tak diganti saat Inter Milan sudah unggul 1-0 lawan Liverpool? Pertanyaan itu mengemuka menyusul tersingkirnya Inter Milan dari babak 16 besar Liga Champions. Terkait hal itu, pelatih Inter Milan Simone Inzaghi buka suara memberi penjelasan.
TRIBUNKALTIM.CO - Simone Inzaghi mengakui Inter Milan meninggalkan Liga Champions dengan 'penyesalan' setelah mengalahkan Liverpool di Anfield dengan skor 1-0, Rabu (9/3/2022) dini hari WIB.
Meski ada penyesalan, tetapi Simone Inzaghi tidak berharap mengganti Alexis Sanchez sebelum pemain Chile itu dikartu merah.
Nerazzurri tahu itu adalah gunung yang harus didaki setelah kalah 0-2 di leg pertama dan tepat ketika Lautaro Martinez mencetak gol spektakuler dari tepi kotak ke sudut jauh atas, semenit kemudian Alexis Sanchez diusir keluar lapangan.
Bermain dengan 10 orang, membuat comeback Inter Milan terlalu sulit, terlepas mereka juga beruntung karena tembakan pemain Liverpool membentur mistar gawang tiga kali.
"Tentu saja ada penyesalan besar, karena kami ingin mencapai babak 16 besar ini dengan semua kekuatan kami. Kami melawan Liverpool, yang bersama dengan Manchester City dan Bayern Munich adalah tim terbaik di Eropa saat ini, dan kami melawan mereka secara ketat, bahkan lunas," kata Inzaghi kepada Sky Sport Italia.
"Kami mungkin membayar harga untuk 15 menit terakhir dari leg pertama, karena saya pikir kami memiliki dua pertandingan yang sangat bagus melawan lawan yang sangat baik," tutur mantan pelatih Lazio itu.
Baca juga: Rapor Pemain Liverpool vs Inter Milan di Liga Champions, Nerazzurri Gagal Lolos ke Perempat Final
Baca juga: Hasil Liga Champions: Liverpool Kubur Mimpi Inter Milan Melaju ke 8 Besar, Bayern Muenchen Pesta Gol
Baca juga: Sejarah 9 Maret: Ternyata Inter Milan Didirikan dari Perpecahan Klub Kriket dan Sepakbola AC Milan
Kekalahan 0-2 di leg pertama terbukti menentukan, dengan gol-gol menit akhir di San Siro dari Roberto Firmino dan Mohamed Salah.
"Saya pikir 75 menit pertama melihat kami pantas mendapatkan lebih banyak, kemudian kami kebobolan dari sepak pojok, yang bahkan tidak bagus, dan gol kedua benar-benar menjatuhkan kami.
"Kami datang ke Anfield untuk memberikan yang terbaik dan kami muncul dibentengi dari pertemuan ini dengan tim top. Selama periode terbaik permainan kami dan yang terburuk bagi mereka, Alexis Sanchez dikeluarkan dari lapangan, itu adalah waktu yang buruk," tutur Inzaghi.
Selama ini Simone Inzaghi terkenal sebagai pelatih yang kerap mengganti pemain yang sudah mendapat kartu kuning.
Tetapi ia memilih untuk mempertahankan Alexis Sanchez di laga melawan Liverpool. Padahal Sanchez sudah menerima kartu kuning di babak pertama.
Baca juga: Jamu Inter Milan Liga Champions, Klopp Senang 1 Pemain Nerazzurri Dipastikan Absen Lawan Liverpool
Inzaghi dianggap terlalu mengambil risiko mempertahankan Alexis Sanchez, sampai akhirnya pemain Chile itu menerima kartu kuning kedua dari wasit akibat melanggar Thiago Alcantara.
Apakah dia menyesal tidak melakukan perubahan lebih awal?
"Sama sekali tidak, karena pada saat itu saya membutuhkan Sanchez di lapangan dan tidak akan mengubahnya pada malam seperti ini," jelas Inzaghi.
Edin Dzeko, Robin Gosens, dan Felipe Caicedo tetap di bangku cadangan di Anfield.
Jadi apakah Inter Milan benar-benar memberikan segalanya untuk menang?
"Saya memiliki beberapa masalah kebugaran serta turun menjadi 10 orang. Hakan Calhanoglu lelah, Dzeko akan sangat penting di Turin, jadi saya harus membuat perhitungan lain. Saya tidak mencoba untuk melindungi 1-0, saya mencoba untuk menjaga keseimbangan sampai akhir sehingga kami bisa merebutnya dengan set play.
"Penyesalannya adalah Sanchez, karena Liverpool benar-benar terguncang oleh gol Lautaro dan saya ingin melihat apa yang terjadi setelah itu," jelas Simone Inzaghi.
Baca juga: Sukses Kudeta Inter Milan, Stefano Pioli Justru Sebut Nerazzurri Favorit Juara Seri A, Ini Alasannya
Usai tersingkir dari Liga Champions, Inter Milan selanjutnya akan kembali fokus ke Liga Italia Serie A.
Ujian selanjutnya adalah melawan Torino di Turin, yang dijadwalkan berlangsung pada Senin (14/3/2022) dini hari WIB.
Pertandingan melawan Torino di Serie A akan sama pentingnya seperti laga Liga Champions.
Sebab, Inter Milan masih dalam perburuan Scudetto Liga Italia musim ini.
Saat ini pasukan Simone Inzaghi berada di peringkat dua klasemen Liga Italia, hanya terpaut dua angka dengan rival sekota, AC Milan. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/pemain-inter-milan-alexis-sanchez-diusir-wasit.jpg)