Berita Samarinda Terkini
Selalu Gagal Saat Uji Mengemudi SIM C? Berikut Tips dari Sat Lantas Polresta Samarinda
Saat membuat SIM C baru, biasanya orang selalu gagal pada saat ujian mengendarai sepeda motor.
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Saat membuat SIM C baru, biasanya orang selalu gagal pada saat ujian mengendarai sepeda motor.
Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Dian Wisnu Ristanto melalui Kasubnit Regident II, Ipda Mulyadi menerangkan, saat melewati rintangan kemudian kaki orang tersebut turun, jelas dinyatakan gagal.
"Sebenarnya penyebabnya karena grogi. Padahal kalau santai pasti bisa," jelas Ipda Mulyadi.
Tapi tenang, jika dinyatakan gagal, lanjutnya, setiap orang berhak untuk mengulangi tes selama 7 hari berturut-turut.
Ia juga menegaskan bahwa area tes mengendarai tidak pernah terkunci.
Baca juga: Tingkatkan Layanan Publik saat Uji SIM, Polresta Samarinda Lengkapi Fasilitas dan Pusat Informasi
Baca juga: Ternyata Ini Alasan Ujian SIM C Harus Lewati Jalur Zig-zag dan Angka 8, Polri Sebut Soal Kompetensi
Baca juga: Berapa Kali Kesempatan yang Diberikan bagi Pemohon yang Tak Lulus Ujian SIM? Yuk, Cari Tahu
Oleh sebab itu, ucapnya, setiap warga masyarakat bebas untuk berlatih sepuasnya.
"Kami tidak pernah kunci (area ujian SIM). Jadi, silahkan berlatih. Tidak akan dilarang," ucapnya menegaskan.
"Intinya bila ingin lolos tes uji mengendara, jangan gugup atau grogi," pesannya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.