Liga Italia

Inter Milan Merosot di Klasemen Liga Italia, Nyaris Keok di Markas Torino, Sanchez Jadi Penyelamat

Nerazzurri julukan Inter Milan nyaris keok di markas Torino, namun beruntung gol telat Alexis Sanchez jadi penyelamat Inter Milan dari kekalahan.

Editor: Ikbal Nurkarim
MIGUEL MEDINA / AFP
Bremer vs Alexis Sanchez di Liga Italia Serie A antara Inter Milan vs Torino pada 22 Desember 2021 di stadion Giuseppe-Meazza (San Siro) di Milan. Nerazzurri julukan Inter Milan nyaris keok di markas Torino, namun beruntung gol telat Alexis Sanchez jadi penyelamat Inter Milan dari kekalahan. 

TRIBUNKALTIM.CO - Inter Milan merosot lagi di klasemen sementara Liga Italia dengan meraih hasil imbang saat bertandang ke markas Torino.

Nerazzurri julukan Inter Milan nyaris keok di markas Torino, namun beruntung gol telat Alexis Sanchez jadi penyelamat Inter Milan dari kekalahan.

Pekan ke-29 Liga Italia musim 2021-2022 mempertemukan laga seru Torino menjamu Inter Milan.

Berkat Gol telat Alexis Sanchez selamatkan Inter Milan dari kekalahan melawan Torino di pekan ke-29.

Ya, pekan ke-29 Liga Italia musim 2021-2022 menyajikan salah satu laga yang mempertemukan Torino dan Inter Milan.

Baca juga: Update Liga Italia: Sejarah Buruk Kembali Menimpa AC Milan, Pilar Utamanya Dibajak Barcelona

Baca juga: Gabung RANS Cilegon FC, Eks AC Milan di Liga Italia Bakal Jadi Pemain Termahal di Liga 1

Baca juga: Rapor Pemain AC Milan vs Empoli di Liga Italia Serie A, Pierre Kalulu Tertinggi

Laga ini berlangsung di Stadion Olimpiade Torino pada Minggu (13/3/2022) waktu setempat atau Senin dini hari pukul 02.45 WIB.

Inter Milan yang datang sebagai tim tamu mengusung misi membawa pulang tiga angka demi menjaga asa menjuarai Liga Italia 2021-2022.

Dikutip dari BolaSport.com dari situs Lega Serie A, Inter Milan unggul dengan 56 persen penguasaan bola sepanjang laga.

Sementara itu, Torino yang bertindak sebagai tuan rumah menguasai 44 persen bola.

Dari segi peluang, Torino berhasil menciptakan 13 peluang dengan 4 mengarah tepat sasaran.

Sementara Inter Milan mampu membuat 14 kesempatan dan 7 mengarah ke gawang.

Dengan hasil tersebut Inter Milan merosot dan disalip Napoli yang menempati posisi kedua klasemen Liga Italia.

Inter Milan berada di posisi tiga dengan mengumpulkan 59 poin dari 28 pertandingan, sementara Napoli berada di posisi kedua dengan 60 poin dari 29 pertandingan.

Rival se kota Nerazzurri AC Milan kokoh dipuncak klasemen Seri A dengan poin 63 dari 29 prtandingan. 

Ekspresi Alexis Sanchez ketika menerima kartu merah dari wasit pada laga Liga Champions antara Liverpool vs Inter Milan, Rabu (9/3/2022) dini hari WIB. Pemain Chile itu jadi bulan-bulanan media Italia, dicap sebagai biang kerok tersingkirnya Inter Milan di Liga Champions.
Ekspresi Alexis Sanchez ketika menerima kartu merah dari wasit pada laga Liga Champions antara Liverpool vs Inter Milan, Rabu (9/3/2022) dini hari WIB. Pemain Chile itu jadi bulan-bulanan media Italia, dicap sebagai biang kerok tersingkirnya Inter Milan di Liga Champions. (Daily Mail)

Baca juga: Jadwal Liga Italia Serie A: Torino vs Inter Milan, Cek Head to Head dan Prediksi Line Up

Jalannya Pertandingan

Kedua tim bermain hati-hati di babak pertama, peluang pertama baru hadir pada menit ke-11 dari kubu Inter.

Edin Dzeko yang menggiring bola dari sisi kiri Inter mencoba melakukan tendangan dari luar kotak penalti.

Tendangan kaki kanannya dengan gerakan memutar masih bisa ditangkap oleh kiper Torino, Etrit Berisha.

Torino justru membuka keunggulan satu menit berselang, tepatnya di menit ke-12 melalui skema tendangan penjuru.

Umpan yang mengarah ke Tomasso Pobega yang diteruskan melalui sundulan ke Bremer.

Kemelut di depan gawang Inter dimanfaatkan dengan baik oleh Bremer dengan mengarahkan bola ke sisi kiri Inter menggunakan kaki kanannya. Inter Milan tertinggal 0-1.

Satu menit kemudian, Torino kembali mengancam gawang Inter yang dijaga Samir Handanovic.

Andrea Belotti mencoba melakukan tendangan dari luar kotak penalti menggunakan kaki kanannya.

Sayangnya tendangan dari Belotti masih bisa diblok oleh Handanovic.

Memasuki menit ke-16, Inter menciptakan peluang pertama melalui tendangan bebas.

Hakan Calhanoglu yang mengeksekusi tendangan bebas memberi umpan dari sisi kanan Torino yang mengarah ke Lautaro Martinez.

Baca juga: BURSA TRANSFER Liga Italia: Juventus Bersaing Sama Man United & Real Madrid Buru Bek Andalan Chelsea

Sundulan Martinez yang mengarah ke sisi kanan gawang Torino masih mampu diselamatkan dengan baik oleh Berisha.

Menit ke-30 Inter kembali mengancam dengan skema tendangan bebas yang hampir serupa.

Calhanoglu, yang bermaksud mengirim umpan, tendangan kaki kanannya dari sisi kanan Torino justru meluncur deras ke arah kiri gawang Berisha.

Beruntung Berisha mampu mementahkan bola tersebut menggunakan tangan kirinya dan mencegah Inter menyamakan kedudukan.

Hingga jeda turun minum Torino mampu unggul satu gol atas Inter Milan lewat gol yang dicetak oleh Bremer.

Memasuki babak kedua, Torino dan Inter sama-sama bermain ketat dan saling jual beli serangan.

Menit ke-51, Inter memberi ancaman melalui pemain pengganti Federico Dimarco.

Tendangan kaki kanannya dari dalam kotak penalti masih mampu ditepis oleh Berisha dan hanya menghasilkan tendangan penjuru bagi Inter.

Pada menit ke-65, giliran Torino melancarkan serangan ke gawang Inter melalui skema tendangan pojok.

Umpan dari Sasa Lukic yang mengarah ke tiang jauh berhasil ditanduk oleh Armando Izzo ke sisi kiri gawang.

Handanovic kembali menjadi penyelamat dengan menepis bola tersebut menjauh dari kotak penalti.

Inter kembali mencoba mencetak gol di menit ke-74 melalui kaki dari Arturo Vidal.

Vidal yang memanfaatkan umpan dari Calhanoglu melesakan tendangan kaki kanan dari luar kotak penalti.

Tendangan yang mengarah ke sisi kanan gawang Torino masih mampu dihalau dengan baik oleh Berisha.

Menit ke-88 Inter hampil mencetak gol penyama kedudukan melalui tandukan Dzeko.

Menyambut umpan lambung Dimarcio dari sisi kanan Torino, sundulan Dzeko masih berada tipis di atas gawang Berisha.

Gol penyama kedudukan hadir bagi Inter di tambahan waktu babak kedua, tepatnya di menit 90+3.

Berawal dari umpan Vidal dari tengah lapangan, Sanchez yang menerima umpan dari sisi kanan Inter melalui Dzeko berhasil mencetak gol.

Baca juga: BURSA TRANSFER Liga Italia: Juventus Bersaing Sama Man United & Real Madrid Buru Bek Andalan Chelsea

Tendangan kaki kanannya mengarah ke sisi kanan Berisha yang gagal dibendung oleh sang kiper.

Hasil ini membuat Inter terhindar dari kekalahan dengan skor akhir sama kuat 1-1 dengan Torino.

Torino 1-1 Inter Milan (Bremer 12' - Alexis Sanchez 90+3')

Susunan pemain Torino melawan Inter Milan:

Torino (3-4-2-1):

1-Etrit Berisha; 26-Koffi Djidji (5-Armando Izzo 51'), 3-Bremer, 99-Alessandro Buongiorno (13-Ricardo Rodriguez 76'); 17-Wilfried Singo (15-Cristian Ansaldi 77'), 10-Sasa Lukic (28-Samuele Ricci 82'), 38-Rolango Mandragora, 27-Mergim Vojvoda; 4-Tommaso Pobega, 14-Josip Brekalo; 9-Andrea Belotti (19-Antonia Sanabria 82')

Pelatih: Ivan Juric

Inter Milan (3-5-2):

1-Samir Handanovic; 13-Andrea Ranocchia, 37-Milan Skriniar, 95, Alessandro Bastoni (32-Federico Dimarco 46'); 36-Matteo Darmian, 23-Nicolo Barella, 8-Matias Vecino (22-Arturo Vidal 68'), 20-Hakan Calhanoglu (19-Joaquai Correa 76'), 14-Ivan Perisic (18-Robin Gosens 46'); 10-Lautaro Martinez (7-Alexis Sanchez 68'), 9-Edin Dzeko

Pelatih: Simone Inzaghi

Wasit: Marco Guida. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved