Liga Italia
Update Liga Italia: Bukan Renato Sanches, Ini Pengganti Kessie di AC Milan, Titisan Pirlo & Gattuso
Raksasa Liga Italia Serie A, AC Milan dikabarkan sudah merelakan kepergian Franck Kessie ke Barcelona, pada akhir musim mendatang.
Pemain berdarah Aljazair tersebut memiliki karakter permainan ofensif dan apik dalam hal mengatur tempo serangan.
Bennacer di AC Milan bermain sebagai penghubung antara lini tengah dan depan, ia kerap turun menjemput bola kemudian melakukan progresi ke depan dengan umpan-umpan pendek dan melakukan dribel untuk menerobos lini tengah lawan.
Pass completion sang pemain berada di angka 88.7% per pertandingan, kemampuan dribelnya juga mengesankan, dribbles completed pemain berusia 24 tahun tersebut berada di angka 2.9 per pertandingannya.
Baca juga: Kapten AC Milan Kian Dekat Gabung Lazio, Rossoneri Percepat Boyong Rekan Van Dijk ke Liga Italia
Dengan atribut semegah itu membuat Bennacer bermain begitu ofensif, ia juga sering dimainkan Pioli untuk menjadi playmaker yang mendongkrak lini depan AC Milan saat mengalami kebuntuan.
Contohnya adalah saat AC Milan bertemu Bologna pada giornata kesembilan, saat skor imbang 2-2, Pioli mendorong Bennacer untuk bermain lebih ke depan untuk berada di belakang Ibrahimovic.
Dan benar saja, melakukan dribel dari tengah hingga ke sepertiga akhir, Bennacer dengan pintar memberi umpan matang kepada Ibrahimovic yang membuka ruang di depan kotak penalti, dengan dingin, striker berusia 40 tahun tersebut mengonversi umpan Bennacer untuk membawa Rossoneri unggul.
Tak hanya menyumbang assist, pemain yang menimba ilmu bersama akademi Arsenal tersebut juga sukses mencetak gol lewat tendangan spektakuler dari luar kotak 16.
Bahkan, kehebatan Bennacer juga pernah mendapatkan pujian dari Cristiano Ronaldo saat keduanya masih bermain untuk Empoli dan Juventus.
"Saya sangat kagum dengan pemain Empoli yang bernomor punggung 10 (Bennacer), dia bisa menjadi seorang pemenang di masa depan," kata kapten Timnas Portugal tersebut dilansir Football Italia.
Baca juga: HASIL Liga Italia: AC Milan Kokoh di Puncak Klasemen Serie A Usai Bungkam Cagliari, Inter Tertahan
Apa yang dilontarkan Ronaldo dua tahun lalu pun perlahan mampu dibuktikan Bennacer, mentalitas bertandingan dan kontribusinya untuk AC Milan terus memberikan hasil positif untuk Rossoneri.
Ya, selain Franck Kessie, Ismael Bennacer dan Sandro Tonali adalah dua regista yang menjadi kunci gemilangnya performa Milan di musim ini.
Dalam skema 4-2-3-1 yang dipakai Pioli, Bennacer dan Tonali saling terhubung, lewat kemampuan bertahan dan menyerang yang baik dari keduanya, membuat Pioli mampu melakukan transisi bertahan ke menyerang dengan baik.
Tak hanya itu, pergerakan dan penempatan posisi Bennacer dan Sandro Tonali membuat Rossoneri memiliki banyak opsi saat membangun serangan dari belakang.
Keduanya dapat membuka jalur umpan dan memudahkan para pemain bertahan AC Milan untuk melakukan passing dari kaki ke kaki.
Bennacer dan Sandro Tonali juga mampu membuat serangan AC Milan lebih bervariasi dan agresif. Keduanya memiliki visi bermain dan dribel yang mumpuni untuk merusak sistem pertahanan lawan.
Dengan melejitnya dua penampilan dua regista milik Rossneri tersebut, AC Milan tak harus khawatir tentang kontrak Kessie yang di ujung tanduk.
Hilangnya Kessie dari skuat justru dapat memberi kesempatan untuk Bennacer dan Sandro Tonali agar lebih sering berduet di lini tengah Rossoneri.
Mereka tinggal mencari gelandang lain sebagai pengganti Kessie dan serep untuk dua regista tersebut. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/nec-time.jpg)