MotoGP
Terkuak Ganasnya Penyakit Diplopia yang Buat Marc Marquez Terancam Absen di MotoGP Argentina 2022
Terkuak ganasnya penyakit diplopia yang bisa buat Marc Marquez absen di MotoGP Argentina 2022.
Penyakit diplopia dapat mempengaruhi satu atau kedua mata, yakni diplopia monokular dan diplopia binokular.
Pada diplopia monokular, bayangan ganda tetap ada meskipun salah satu matanya tertutup.
Sementara itu, orang yang memiliki diplopia binokular melihat dua bayangan hanya ketika kedua matanya terbuka.
Penyebab diplopia
Mata mampu menciptakan citra lingkungannya sendiri.
Otak menggabungkan representasi dari setiap mata dan melihatnya sebagai satu gambaran yang jelas.
Untuk menciptakan persepsi yang mendalam, setiap mata harus bekerja sama.
Apa pun yang mengganggu proses ini dapat menyebabkan penyakit diplopia, yang dapat berupa kerusakan saraf atau otot.
Penyakit tertentu juga dapat melemahkan otot-otot yang menggerakkan mata.
Kerusakan pada otot yang menggerakkan mata atau saraf yang mengontrol gerakan mata juga bisa menjadi penyebab penyakit diplopia.
Secara lebih rinci, berikut adalah penyebab masing-masing jenis penyakit diplopia.
Honda Cari Pengganti Marc Marquez
Tim Repsol Honda kini tengah dipusingkan dengan persiapan mereka menghadapi MotoGP Argentina 2022.
Pembalap andalannya, Marc Marquez diragukan tampil mengingat kondisinya saat ini belum pulih 100 persen usai kecelakaan pada sesi warm up MotoGP Indonesia 2022.
Di tengah ketidakpastian tersebut, Repsol Honda dikabarkan tengah bergerak untuk mencari rider baru, yang dapat kompetitif mengejar gelar juara dunia.
Sejumlah nama pun bermunculan, entah sebagai rekan dari Marc Marquez, ataupun sebagai pengganti Marc Marquez.
Sebagaimana diketahui, Marc Marquez mengalami masalah penyakit diplopia akibat kecelakaan brutal pada seri MotoGP Indonesia 2022.
Marc Marquez harus kembali ke meja perawatan usai mengalami highside crash di tikungan 7 Sirkuit Mandalika pada akhir pekan lalu.
Akibat kecelakaan tersebut karier Marc Marquez pada MotoGP juga terancam bahaya karena tidak mungkin berkendara dengan memiliki masalah penglihatan.
Pasalnya, The Baby Alien baru saja kembali pada Tes Pramusim MotoGP yang digelar di Sepang bulan lalu.
Dia harus menepi untuk kembali membalap setelah dinyatakan pulih.
Namun, kini dia kembali masalah yang sama pada matanya, belum diketahui apakah Marc Marquez akan menepi dalam jangka waktu yang lama atau bisa kembali lebih cepat.
Repsol Honda yang tengah berjuang untuk kembali dalam persaingan gelar juara dunia musim ini pun mulai dalam masalah yang cukup rumit.
Rekan satu tim Marc Marquez, Pol Espargaro juga belum menunjukkan penampilan yang konsisten bersama Honda.
Meski dia mendapatkan podium pada balapan seri pembuka MotoGP 2022 di Qatar juga belum menjamin apakah Pol Espargaro akan mampu bersaing untuk terus kompetitif hingga akhir musim.
Rumor terkait mencari pembalap baru untuk bergabung bersama Repsol Honda kembali mencuat.
Sebelumnya, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) dan Joan Mir (Suzuki Ecstar) santer disebut-sebut berpeluang akan bergabung bersama Tim Repsol Honda.
Kini terdapat beberapa nama baru lagi yang kemungkinan bisa direkrut oleh tim sayap tunggal itu pada musim depan.
Dua nama tersebut datang dari Ducati, yaitu Enea Bastianini (Gresini Racing) dan Jorge Martin (Pramac Racing).
Salah satu dari mereka bisa meninggalkan pabrikan yang bermarkas di Borgo Panigale itu pada akhir musim ini.
Keduanya menginginkan tempat di tim utama, namun hanya ada satu kursi yang tersedia.
Rumor itu juga membuat pengamat MotoGP, Carlo Pernat, bereaksi tentang kemungkinan pembalap yang berpeluang bergabung bersama Honda.
“Dia (Jorge Martin) masih muda, agresif, akrobatik dan, tetapi yang terakhir tidak kalah pentingnya, dia adalah orang Spanyol,” kata Carlo Pernat, dikutip BolaSport.com dari Motosan.
“Saya tidak akan terkejut jika sudah ada pemulihan hubungan antara manajer Martin dan (Honda Racing Corporation (HRC),” ujar Pernat.
Meski begitu, Honda juga memiliki kesempatan untuk berjuang mendapatkan pembalap muda yang saat ini masih membalap di Moto2, Pedro Acosta.
“Saya juga tidak akan terkejut jika Honda bertaruh segalanya untuk mendapatkan Pedro Acosta,” kata Pernat, dilansir dari BolaSport.com.
“Memang benar bahwa dia bukan pembalap top, bahwa dia masih sangat muda dan bahwa dia harus membuktikan segalanya, tetapi itu akan menjadi kejutan dari semua sudut pandang,” ucap Pernat.
Meski begitu, dari sederet nama yang telah disebutkan. Pernat cukup yakin bahwa Joan Mir masih dalam posisi terdepan untuk bergabung bersama Honda karena dia memiliki karakteristik yang sama dengan RC213V.
Namun terkait Enea Bastianini, Carlo Pernat yang juga selaku manajernya membantah rumor tersebut.
“Tidak ada kontak dari Honda dengan Enea, tapi dari pabrikan lain kemungkinan iya,” kata Pernat.
“Saya tidak akan pernah mengirimnya ke tim all-Spanish karena dia belum melakukannya dengan baik di masa lalu,”
“Dan bagaimanapun dia sudah mengatakan bahwa prioritasnya adalah tetap di Ducati,” tutur Pernat.
Untuk diketahui, seri ketiga MotoGP 2022 akan berlangsung di Argentina, pada MotoGP Argentina 2022, 1-3 April 2022 mendatang.
(*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.