Ban Belakang Motor Lebih Cepat Habis jika Dibandingkan dengan Ban Depan, Ternyata ini Alasannya

TRIBUNKALTIM.CO - Ban belakang motor lebih cepat habis jika dibandingkan dengan ban depan, Ternyata ini alasannya.

Ternyata yang bikin cepat habis karena kinerja ban belakang motor lebih berat dari ban depan.

"Beban yang ditopang oleh ban motor bagian belakang ini lebih besar jika dibandingkan dengan ban depan," buka Abdul Malik selaku Service Advisor Rumah Ban Motor kepada GridOto.

Apalagi, jika bikers sering membawa barang atau boncengan, bebannya sebagian besar ditanggung oleh ban belakang.

Begitu juga pada motor matic, beban area CVT juga ditanggung oleh ban belakang.

"Ban belakang motor cepat habis karena berfungsi sebagai penggerak juga," jelas mekanik yang akrab disapa Malik ini.

Baca juga: Ternyata ini Kebiasaan Buruk yang Biasa Membuat Kampas Kopling Motor Matic Cepat Aus

Baca juga: Traveler Mencari Tempat Sewa Motor di Bali, Ini Rekomendasinya, Harga Mulai Rp 35 Ribu Per Hari

Karena itu, ukuran dan tekanan angin pada ban motor bagian belakang lebih tinggi daripada ban depan.

"Contoh, tekanan angin ban motor matic depan itu biasanya 28 sampai 29 psi," jelas Malik.

"Sedangkan ban belakang itu bisa 32 psi," tuturnya saat ditemui di Jalan Lebak Bulus III No.2B, Cilandak, Jakarta Selatan.

Jadi, karena beban kerja yang lebih berat itu membuat ban belakang umumnya lebih cepat habis jika dibandingkan ban depan.

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Penyebab Ban Belakang Motor Lebih Cepat Aus Ketimbang yang Depan,