Berita Populer Hari Ini
POPULER KALTIM: Harga BBM Terbaru di Kaltim | Tradisi Nyekar Jelang Puasa di Balikpapan
Harga BBM naik per 1 April 2022 juga menjadi sorotan bagi masyarakat Balikpapan dan Kalimantan Timur.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO - Harga BBM naik per 1 April 2022 juga menjadi sorotan bagi masyarakat Balikpapan dan Kalimantan Timur.
Selain harga kenaikan BBM, tradisi nyekar jelang puasa di Balikpapan juga mencuri perhatian pembaca di Balikpapan.
Berikut ini berita populer Kaltim selama 12 jam terakhir yang tayang di TribunKaltim.co:
Baca juga: Singgung Soal Pengetap Solar, Walikota Balikpapan Minta Truk Roda 6 ke Atas Diarahkan ke SPBU KM 13
Baca juga: Catat Tren Kenaikan Penumpang, Solaria Resto Buka di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan
1. Harga BBM Terbaru di Kalimantan Timur jadi Rp 12.750
Berikut harga BBM terbaru per 1 April 2022, Pertamax Naik di Kalimantan Timur jadi Rp 12.750 per liter.
Hal itu tentu saja akan juga berpengaruh pada harga BBM Pertamina jenis Pertamax di kota-kota besar di Kalimantan Timur.
Seperti di antaranya, berlaku di Kota Balikpapan dan Kota Samarinda serta Kota Bontang.
PT Pertamina (Persero) resmi menaikkan harga bahan bahar minyak atau BBM jenis Pertamax mulai, Jumat, 1 April 2022.
Kenaikan harga pertamax di tiap provinsi juga berbeda-beda. Namun kenaikan ini ada direntang antara Rp 3.500 per liter hingga Rp 3.550 per liter.Kenaikan harga pertamax ini berlaku untuk 16 Provinsi, tidak hanya di Kalimantan Timur saja.
Melansir pengumuman di situs resmi Pertamina, Kamis (31/3), kenaikan harga pertamax ini dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
Melansir Kompas.com, seperti pada wilayah Bali harga Pertamax dibanderol Rp 12.500, naik dari sebelumnya yang seharga Rp 9.000 per liter.
2. Tradisi Nyekar Jelang Puasa, Pedagang Bunga di Balikpapan Panen Rezeki
Memasuki bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah, sejumlah pemakaman muslim ramai dipadati dengan para peziarah.
