Cara Bikin Pelampung dari Bahan yang Ada di Sekitar Kita, Demi Keselamatan di Perairan

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Bagi masyarakat yang beraktivitas banyak di perairan, baik itu sungai maupun lautan, hal yang wajib dimiliki adalah alat pelampung diri. 

Fungsi alat pelampung itu tidak lain adalah untuk keselamatan diri jika terjadi ada sesuatu hal petaka atau bencana kecelakaan di dunia perairan. 

Hal itu ditegaskan oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kelas A Balikpapan, Melkianus Kotta kepada TribunKaltim.co. 

Dalam hal ini, Melkianus memberikan saran dan solusi dalam pemenuhan alat pelampung jika dalam keadaan darurat, tidak ada life jacket atau pelampung resmi orange. 

Baca juga: KPP Balikpapan Beber, Kesadaran Warga Sediakan Pelampung Masih Minim 

Baca juga: Perairan Kaltim Tak Ramah bagi Manusia, Basarnas Imbau Warga Bekali Diri Pakai Pelampung

Baca juga: Tak Punya Baju Pelampung, Dua Benda Ini Bisa Digunakan untuk Alat Keselamatan di Air

Berikut adalah tips dari Kepala Basarnas Kalimantan Timur ini mengenai bagaimana cara membuat pelampung sementara.

Simak sebagai berikut ini:

1. Menggunakan Kresek Plastik

Melkianus Kotta menyebutkan, kita bisa membuat pelampung sementara dari kantong plastik yang kita jumpai.

Caranya sangat mudah, ambil udara menggunakan kresek plastik tersebut, lalu ikat agar mengembang dan jadilah pelampung yang setidaknya bisa bertahan selama 1 jam hingga datang pertolongan.

2. Celana Jeans Bisa Menyelamatkan

Celana jeans memang tidak direkomendasikan untuk berenang. Tetapi dalam situasi darurat, misal terjadi kecelakaan kapal atau kondisi membahayakan manusia (KMM) bawahan yang popular sejak tahun 1800-an ini bisa menyelamatkan lho.

Melkianus Kotta menjelaskan bahwa celana jeans panjang bisa menjadi pelampung dengan cara mengikat kedua ujungnya lalu mengambil udara.

"Kemudian kalungkan ke leher. Setidaknya bisa menolong hingga ada pelampung lain," terangnya.

3. Jangan Buang Botol Minuman Bekas karena bisa menolong.