MotoGP

Terjawab Penyebab Sebenarnya Marc Marquez Alami Kecelakaan di Mandalika, Kepala Kru Ungkap Hal Baru

Apa yang sebenanya menjadi penyebab Marc Marquez alami kecelakaan di Sirkuit Mandalika terjawab sudah.

Editor: Doan Pardede
Tangkapan layar Instagram
ALAMI DIPLOPIA- Apa yang sebenanya menjadi penyebab Marc Marquez alami kecelakaan di Sirkuit Mandalika terjawab sudah. 

1. Moto2 Malaysia 2011

Dilansir dari Visordown, kali pertama Marc Marquez mengalami penyakit diplopia adalah pada musim 2011 saat ia berlaga di kelas Moto2.

Kala itu, Marquez mengalami kecelakaan parah saat menjalani sesi latihan pada Grand Prix Malaysia di Sirkuit Sepang.

Akibat kecelakaan itu, Marquez didiagnosis mengalami penyakit diplopia dan harus melewatkan balapan akhir musim.

Alhasil, ia kehilangan kesempatan meraih gelar juara dunia Moto2 2011 yang akhirnya direbut oleh Stefan Bradl.

2. MotoGP 2021

Pengalaman kedua Marc Marquez mengalami penyakit diplopia terjadi pada musim 2021.

Kala itu, Marquez harus absen pada seri pamungkas di Valencia karena mengalami penyakit diplopia.

Gangguan penglihatan tersebut diderita Marquez setelah ia mengalami kecelakaan saat berlatih motorcross.

Akibat kecelakaan itu, Marquez mengalami gegar otak ringan dan penyakit diplopia.

Alhasil, Marc Marquez harus melewatkan balapan akhir musim di Valencia, 14 November 2021.

3. MotoGP Indonesia 2022

MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika menjadi mimpi buruk bagi Marc Marquez.

Pada sesi kualifikasi, Marquez dua kali mengalami crash.

Nasib sial Marquez berlanjut pada hari balapan.

Ketika menjalani warm up, Marc Marquez terjatuh di Tikungan 7 Sirkuit Mandalika.

Akibat kecelakaan itu, tim medis MotoGP dan Repsol Honda membuat keputusan bahwa Marquez tidak fit untuk mengikuti balapan.

Kabar terkini, Marc Marquez didiagnosis mengalami penyakit diplopia usai terjatuh di Mandalika.

Karier rider Marc Marquez di MotoGP disebut terancam berakhir

Karier rider Repsol Honda, Marc Marquez, di MotoGP disebut terancam berakhir setelah sang pebalap kembali mengalami penyakit diplopia atau penglihatan ganda.

Pendapat soal masa depan Marc Marquez itu disampaikan langsung oleh mantan pebalap Grand Prix, Keith Huewen, dalam acara podcast MotoGP Crash.net.

Keith Huewen mengatakan bahwa gangguan mata yang dialami Marquez tidak bisa disembuhkan secara cepat, seperti cedera tulang.

Terkuak ganasnya penyakit diplopia

Diplopia menyebabkan seseorang melihat dua gambar dari satu objek.

Kondisi yang disebut penglihatan ganda ini disebabkan oleh beberapa kondisi.

Mengidentifikasi dan mengobati penyebabnya dapat membantu mengatasi diplopia dan mencegah komplikasinya.

Apa itu diplopia?

Dilansir dari Medical News Today, penglihatan ganda atau penyakit diplopia adalah masalah kesehatan mata yang menyebabkan seseorang melihat dua bayangan terpisah dari objek yang sama.

Salah satu gambarnya lebih redup dan disebut "gambar hantu".

Penyakit diplopia kerap dikira sebagai penglihatan kabur.

Penyakit diplopia dapat mempengaruhi satu atau kedua mata, yakni diplopia monokular dan diplopia binokular.

Pada diplopia monokular, bayangan ganda tetap ada meskipun salah satu matanya tertutup.

Sementara itu, orang yang memiliki diplopia binokular melihat dua bayangan hanya ketika kedua matanya terbuka.

Penyebab diplopia

Mata mampu menciptakan citra lingkungannya sendiri.

Otak menggabungkan representasi dari setiap mata dan melihatnya sebagai satu gambaran yang jelas.

Untuk menciptakan persepsi yang mendalam, setiap mata harus bekerja sama.

Apa pun yang mengganggu proses ini dapat menyebabkan penyakit diplopia, yang dapat berupa kerusakan saraf atau otot.

Penyakit tertentu juga dapat melemahkan otot-otot yang menggerakkan mata.

Kerusakan pada otot yang menggerakkan mata atau saraf yang mengontrol gerakan mata juga bisa menjadi penyebab penyakit diplopia.

Secara lebih rinci, berikut adalah penyebab masing-masing jenis penyakit diplopia.

(*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. 

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved