Tunggu Intruksi Resmi dari Pusat, PLN Pastikan Belum Ada Kenaikan Tarif Listrik di Bontang

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Belum mendapat instruksi resmi dari pemerintah pusat, PLN Bontang memastikan belum ada kenaikan tarif listrik non subsidi di bulan ini.

Hal itu dikemukakan, Manager Unit Pelaksanaan, Pelayanan dan Pelanggan (UP3) PLN Bontang, Donna Sinatra saat dikonfirmasi, Jumat (15/4/2022).

Diakui Donna, rencana kenaikan traif listrik non subsidi itu memang telah digulirkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) beberapa hari terakhir.

Wacananya, kenaikan tarif listrik diperkirakan mulai naik dari Rp 18 ribu hingga Rp 101 ribu per bulan sesuai dengan tingkat kWh sembungan.

Untuk kilometer 900 VA, tarif listrik bulanan naik Rp Rp 18 ribu. Sedangkan 1.300 VA naik per bulan menjadi Rp 10.800.

Baca juga: Terjunkan 153 Personel, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 46 Gereja Selama Ibadah Jumat Agung

Baca juga: Jadwal dan Lokasi Vaksin Booster di Bontang Hari Ini, Jumat 15 April 2022

Baca juga: Prakiraan Cuaca Bontang Jumat 15 April 2022, Cenderung Berawan, Malam Berpotensi Hujan

Kemudian yang R2 (2.200 VA) naiknya seharga Rp 31 ribu per bulan dan R3 (3.300 VA) naiknya Rp 101 ribu per bulan.

Namun untuk sementara ini, tarif listrik masih mengikuti harga lama. Sebab sejauh ini belum ada arahan resmi dari pemerintah pusat.

"Sampai hari ini belum ada pengumuman perubahan tarif listrik dan belum ada bang surat resmi dari pemerintah," tutupnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.